Update Corona di Bener Meriah
Kapolres Bener Meriah: Tidak Percaya Covid-19 Silakan, tapi Hormati Bagi yang Percaya
Silahkan tidak percaya Covid-19, tapi mohon hargai juga dan pikirkan orang lain yang mempercayainya. Jangan hanya memikirkan diri sendiri
Penulis: Budi Fatria | Editor: Ansari Hasyim
lihat foto
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Kapolres Bener Meriah AKBP Siswoyo Adi Wijaya SIK menyayangkan masih adanya sebagian orang yang tidak percaya terhadap wabah Covid-19.
Padahal Covid-19 yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 telah menginfeksi lebih dari 50 juta orang dan menelan korban jiwa 1,257 juta jiwa secara global.
“Saya sangat menyayangkan jika ada yang masih beranggapan jika Covid-19 itu tidak ada alias bohong,” ujar Kapolres Bener Meriah AKBP Siswoyo Adi Wijaya SIK saat memberi arahan di forum rapat koordinasi Satgas Penanganan Covid-19, Kamis (26/11/2020).
Ia juga mempersilakan bagi yang tidak percaya, namun harus menghargai dan menghormati orang yang percaya terhadap Covid-19 ini.
“Silahkan tidak percaya Covid-19, tapi mohon hargai juga dan pikirkan orang lain yang mempercayainya. Jangan hanya memikirkan diri sendiri,” tegas Kapolres.
Siswoyo juga mengingatkan agar jangan lengah. “Mau sampai kapan kita berurusan dengan Covid-19, mari bersama-sama kita akhiri pandemi ini,” ajaknya.
Baca juga: DSI Selenggarakan Webinar Saman dalam Rangka Hari Saman Sedunia (World Saman Day)
Baca juga: Meskin Berat Mengaku Kalah, Trump Akan Pergi dari Gedung Putih: Tak Janji Hadiri Pelantikan Biden
Baca juga: VIRAL Reaksi Anak Setelah Sebulan tak Jumpa Ayah Kerja Offshore, Peluk Sambil Menatap Wajah
Sementara untuk penegakan disiplin, katanya, Satgas sudah membentuk tim Mudedik (mengejar) yang terdiri atas dari Satpol PP, Polri dan TNI.
“Covid-19 belum berakhir dan kita harapkan kedepan jangan lagi ada ledakan kasus,” sebutnya.
Ia juga berharap, ke depan dalam mengedukasi masyarakat jajaran Satgas yang terdepan. Kebijakan apapun soal Covid-19 harus atas nama Satgas.
"Mari kita edukasi masyarakat, kita harus satu visi dan misi, jangan jalan sendiri-sendiri. Setiap kegiatan melibatkan masyarakat ramai harus atas pantauan Satgas,” ajaknya.
Kapolres juga menegaskan, untuk kegiatan keramaian, Satgas Penanganan Covid-19 akan mengawasi dan mengimbau dalam penerapan protokol kesehatan (Protkes).
“Jika di lapangan ada pelanggaran Protkes maka diterapkan tindakan sesuai aturan yang berlaku,” ungkapnya.
Pernyataan ini direspons Bupati Bener Meriah, Tgk H Sarkawi yang memimpin rapat tersebut.
“Kegiatan melibatkan orang banyak harus melapor ke Satgas dan harus siap menandatangani pernyataan menerapkan Protkes saat acara dan siap dikenakan sanksi jika melanggarnya,” tegas Bupati.
