Berita Langsa
Sukses Terapkan Program Jaminan Kecelakaan Kerja, BPJamsostek Raih Penghargaan Sinovik Award 2020
Penghargaan diperoleh BPJamsostek, atas upayanya melaksanakan program JKK-RTW (Jaminan Kecelakaan Kerja-Return To Work).
Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
Karena selain meminimalisir potensi kerugian yang lebih besar, juga menghindari potensi terjatuh dalam jurang kemiskinan.
Bahkan jika terjadi kecacatan, pekerja tetap produktif, baik di posisi kerja yang baru pada perusahaan yang sama ataupun berwirausaha.
Untuk mendukung implementasi program JKK-RTW lebih optimal, timpal Khrisna, BPJamsostek memiliki Case Manager yang tersebar di 325 Kantor Cabang dan 11 Kantor Wilayah di seluruh Indonesia.
Bahkan, beberapa di antaranya menyandang status CDMP (Certified Disability Management Professional).
Hal ini sangat penting, mengingat spirit dilaksanakannya program ini dikarenakan tingginya jumlah kecelakaan kerja di Indonesia.
Angka kecelakaan kerja
Baca juga: Kajari Bireuen Musnahkan 2 Kilogram Lebih Sabu dan 8 Kilogram Ganja
BPJamsostek mencatat, pada periode 2012-2014 setiap harinya terdapat 397 kasus kecelakaan kerja.
Di mana setiap harinya terdapat 25 kasus cacat fungsi atau anatomi, 1 kasus cacat total tetap, dan 9 kasus meninggal dunia.
Pada tahun 2020, program JKK-RTW ini dipastikan terus berlanjut dan akan terus ditingkatkan.
Mengingat, angka terjadinya kecelakaan kerja di Indonesia sampai dengan Oktober 2020 mencapai 129.305 kasus.
Di antaranya, dia rincikan, 4.275 kasus kecacatan, 9 kasus cacat total tetap, dan 2002 kasus meninggal dunia.
Oleh karena itu, program JKK-RTW menjadi sangat relevan untuk dilaksanakan dan dapat menjadi contoh bagi instansi lain dalam berpartisipasi menjamin kesejahteraan pekerja.
Pihaknya juga mengimbau, agar perusahaan segera bergabung untuk berpartisipasi dalam program JKK-RTW ini,.
Tentunya, dengan juga menjunjung tinggi prinsip K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).
"Namun jika terjadi kecelakaan kerja, karyawan dari perusahaan lebih terjamin masa depannya," paparnya.
Baca juga: Warga Bireuen Korban Bacokan Anaknya Selesai Jalani Operasi, Begini Kondisinya Kini