Harga Ikan

Ikan Tongkol Tembus Rp 150 Ribu per Ekor, Hasil Tangkapan Nelayan Abdya Berkurang

Minimnya stok ikan basah di pasaran berdampak harganya melambung, membuat warga harus datang langsung dermaga Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Ujong Se

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/ZAINUN YUSUF
Sejumlah warga berbaur dengan penggalas ikan (mugee) di Pantai Ujong Serangga, Susoh, Abdya untuk membeli ikan basah langsung dari perahu mesin (robin) nelayan yang merapat ke pantai, Minggu (29/11/2020). 

“Memasuki bulan terang, hasil tangkapan nelayan memang berkurang sehingga harga ikan basah meningkat,” katanya.

Kenaikan harga ikan basah juga dipengaruhi pelaksanaan kenduri maulid dimana-mana, sementara persediaan ikan terbatas sehingga harga ikan basah terus melonjak.

Salah seorang nelayan di Ujong Serangga, Susoh mengaku bahwa minimnya ikan hasil tangkapan nelayan sudah terjadi sejak dua pekan terakhir.

“Menurun hasil tangkapan nelayan boat bagan, disebabkan arus deras dan angin kencang. Sehingga nelayan terkendala memasang jaring pada malam hari,” katanya.

Nelayan tersebut mengungkapkan, saat ini pasokan ikan hanya mengandalkan tangkapan nelayan yang menggunakan perahu mesin (robin) dan dengan alat tangkap pancing dan jaring, dimana jumlah tangkapannya jauh lebih sedikit dari nelayan boat bagan.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved