Penanganan Covid 19

Pandemi Covid-19, STAIN Meulaboh Yudisium 263 Mahasiswa Secara Online

Pelaksanaan yudisium mahasiswa secara online lantaran masih berada di tengah pandemi Covid-19.

Penulis: Sadul Bahri | Editor: Saifullah
Hand-over dokumen pribadi
Ketua STAIN Meulaboh, Dr Inayatillah 

Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH - Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh, Aceh Barat melaksanakan kegiatan yudisium terhadap 263 mahasiswa program Sarjana (S1) pada tahun 2020 ini secara Virtual.

Pelaksanaan yudisium itu berlangsung, Senin (30/11/2020) kemarin, di kampus setempat. Pelaksanaan yudisium mahasiswa secara online lantaran masih berada di tengah pandemi Covid-19.

Ketua STAIN Meulaboh, Dr Inayatillah, Senin (30/11/2020), meminta para alumni harus menjadi inspirator atau agen perubahan dalam melakukan inovasi dalam rangka menciptakan lapangan kerja baru di era Revolusi Industri 4.0 seperti saat ini. 

"Nantinya alumni yudisium sarjana angkatan ke IX STAIN Meulaboh semester genap tahun 2020 akan mampu berdaya saing secara global," jelasnya.

Ia menginginkan, ke depan sumber daya manusia merupakan potensi yang sangat besar dalam mewujudkan alumni yang cakap dalam dunia kerja. Terlebih menghadapi revolusi industri di era 4.0 dengan adanya perubahan dalam informasi dan teknologi saat ini.

Baca juga: Pemkab Aceh Selatan Terima Ribuan Lembar Masker dan Spanduk dari Pemerintah Aceh

Baca juga: VIRAL Alergi pada Air sampai Wanita Mandi hanya Dua Bulan Sekali, Disebut Alami Aquagenic Urticaria

Baca juga: Hari AIDS sedunia, Ini 8 Gejala HIV pada Wanita Waspadai Sebelum Terlambat

Sementara alumni STAIN Meulaboh tidak ada pilihan lain selain memperkuat inovasi dan menjadi sarjana yang punya skill yang handal.

Lebih lanjut, papar Inayatillah, terkait saat ini masih dilanda Covid-19, maka perlu adanya inovasi baru dalam pembelajaran untuk memenuhi proses belajar secara online melalui digitalisasi atau internet.

Ia mengimbau, peserta yudisium untuk terus mengasah dan memperbaiki berbagai kemampuan yang masih kurang.

Sehingga alumni STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh ke depan siap bersaing di tengah pesatnya perkembangan teknologi saat ini.

“Seluruh peserta yudisium kami harapkan menjaga nama baik almamater dan nama besar STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh," pinta dia.

"Selamat kepada seluruh mahasiswa yudisium hari ini, dengan demikian resmi menjadi Alumni STAIN Meulaboh Teungku Dirundeng Meulaboh,” tutupnya.

Baca juga: Tips Bikin Baju Tetap Rapi dan Tak Kusut Meski Tak Disetrika, Ikuti Cara Ini

Baca juga: Program Germas Rambah Bireuen, Puluhan Ribu Masker Disebarkan ke Ratusan Sekolah

Baca juga: Tersangka Kasus Tambang Segera Disidang

Sementara itu, Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Kelembagaan STAIN Meulaboh, Mukhsinuddin sebagai Ketua Panitia Pelaksana Yudisium menyebutkan, bahwa yudisium secara online ini bertujuan agar seluruh mahasiswa bisa ikutsecara virtual dengan ketentuan yang telah diterapkan oleh kampus sesuai SOP yang disusun pihak kampus.

"Kegiatan yudisium yang dilaksanakan ini diikuti 263 mahasiswa yang telah lulus sidang ujian munaqasyah," papar Ketua Panitia.

Rinciannya, beber dia, masing-masing mahasiswa Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam sebanyak 135 orang, Tarbiyah dan Jurusan Keguruan sebanyak 110 orang, ditambah Jurusan Dakwah dan Komunikasi Islam sebanyak 18 orang mahasiswa. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved