Berita Sabang
GABSI Sabang Laksanakan Muskot, Hendrik Terpilih Secara Aklamasi
Pengurus Kota (Pengkot) Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI) Sabang melaksanakan Muskot untuk memilih kepengurusan baru periode 2020-2024
Penulis: Nasir Nurdin | Editor: Muhammad Hadi
Juga perlunya bridge masuk sekolah karena di beberapa daerah lain sudah berjalan program ekstrakurikuler belajar bridge.
“Harapan kita semoga Pemko Sabang dapat mendukung program ini karena keberhasilan mengelola olahraga ini akan berdampak langsung bagi masyarakat untuk membentuk generasi muda sehat jasmani dan rohani,” tandas Hendrik.
Baca juga: Suami Siram Bensin ke Tubuh, Lalu Bakar Diri dan Peluk Istri, Begini Kondisi Korban
Dia juga mengingatkan tentang satu pernyataan menarik yang sering disuarakan, yaitu setiap rupiah uang yang diinvestasikan pada olahraga akan menghemat beberapa rupiah di bidang lainnya seperti kesehatan, keamanan dan sosial.
“Ungkapan ini sangat berdasar karena dengan aktif berolahraga tubuh menjadi sehat, generasi muda terhindar dalam kriminalitas dan narkoba serta masyarakat menjadi produktif sehingga ketergantungan pada pemerintah menjadi berkurang,” pungkas Hendrik.
Berdasarkan berbagai literatur, sejarah bridge di Indonesia dimulai pada 12 Desember 1953, ketika Willy Th. Roring, perwira TNI-AL beserta rekan-rekannya mendirikan suatu organisasi olahraga Bridge yang dinamakan Gabungan Bridge Seluruh Indonesia yang kemudian disingkat GABSI. (*)
Baca juga: VIRAL Pemuda Diterima Kerja Hingga Melompat Kegirangan, Sebut 2020 Tahun Sulit