Berita Aceh Tengah

Korban Kebakaran Silih Nara Ditampung di Rumah Saudara, Tenda Pengungsian Batal Dibangun

“Tidak ada yang mengungsi karena ditampung di rumah saudara para korban, “ kata Darmawi.

Penulis: Mahyadi | Editor: Saifullah
Foto dok BPBD Aceh Tengah
Petugas pemadam kebakaran bersama dengan masyarakat berupaya memadamkan api yang membakar rumah warga di Kampung Pepanyungen Angkup, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah, Minggu (13/12/2020) sekira pukul 10.10 WIB. 

Laporan Mahyadi | Aceh Tengah

SERAMBINEWS. COM, TAKENGON - Dua kepala keluarga (KK) yang korban kebakaran di Kampung Pepayungen Angkup, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah untuk sementara ditampung di rumah saudaranya di kampung itu.

Pasalnya, ada beberapa sanak keluarga korban yang tinggal tidak jauh dari lokasi kebakaran, sehingga warga yang rumahnya ludes terbakar itu tidak ditampung di tenda pengungsian.

Camat Silih Nara, Darmawi kepada Serambinews.com, Minggu (13/12/2020), menyebutkan, sejumlah keluarga korban kebakaran memang ada yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian.

Oleh karena itu, lanjut Camat, tidak perlu dibangun tenda pengungsian untuk para korban. “Tidak ada yang mengungsi karena ditampung di rumah saudara para korban, “ kata Darmawi.

Sementara itu, para korban kebakaran sudah mendapat bantuan masa panik dari Dinas Sosial (Dinsos) Aceh Tengah.

Baca juga: Proyek Bendungan Rukoh Beranggaran Rp 3 Triliun Rampung Tahun 2022, Ini Fungsinya Saat Beroperasi

Baca juga: Transportasi Aceh Timur - Gayo Lues Masih Lumpuh, Alat Berat Masih Bersihkan Material Longsor

Baca juga: Posko Pengungsian Korban Banjir di Aceh Tamiang Diperluas Menjadi Lima Titik, Ini Lokasinya

“Tadi sore, bantuan masa panik sudah diterima oleh para korban. Mudah-mudahan bisa sedikit membantu mengurangi beban para korban kebakaran, “ ujar Camat Darmawi.

Langkah selanjutnya, sebut Camat Silih Nara, masyarakat akan melakukan gotong royong pembersihan puing-puing sisa kebakaran, termasuk mengevakuasi barang-barang yang masih bisa digunakan.

“Besok, direncanakan warga setempat akan melakukan gotong royong membantu korban kebakaran, “ lanjut Camat Darmawi.

Ketika disinggung tentang penyebab kebakaran, Darmawi belum berani memastikan pemicu musibah itu. Tetapi berdasarkan penuturan saksi mata, diduga karena adanya korsleting listrik.

“Kami tidak berani menduga apa penyebabnya karena salah satu rumah yang terbakar merupakan bengkel sepeda motor. Tapi ada yang bilang karena korslet listrik, “ ucap Camat Silih Nara ini.

Baca juga: Komunitas Motor di Nagan Raya Turun ke Jalan Galang Dana untuk Korban Banjir

Baca juga: Rush Money Trending di Twitter, Ini Penjelasan dan Dampaknya

Baca juga: Banjir Aceh Tamiang Rendam Tiga Kecamatan, 1.303 Jiwa Harus Mengungsi, Aktivitas Warga Lumpuh

Diberitakan sebelumnya, musibah kebakaran menghanguskan dua unit rumah warga di Kampung Pepayungen Angkup, Kecamatan Silih Nara, Kabupaten Aceh Tengah, Minggu (13/12/2020) sekira pukul 10.10 WIB.

Dua kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 10 jiwa pun harus kehilangan tempat tinggal mereka karena musibah itu.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved