Kilas Balik Tsunami Aceh 2004

16 Tahun Berlalu, Ini Data dan Fakta Dahsyatnya Gempa dan Tsunami Aceh Tahun 2004

Ratusan ribu jiwa melayang, jutaan rumah serta bangunan perkantoran hancur akibat gempa dan hempasan gelombang tsunami Aceh 26 Desember 2004.

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/M ANSHAR
Satu-satunya rumah yang tersisa di Desa Lambung, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh setelah tsunami 26 Desember 2004 itu. Jelang dewasa, kawasan ini adalah rumah keduaku. Terlalu banyak kenangan di sini. Tempat belajar, bermain, tertawa, dan ...I Love You, Lambung. Foto ini saya rekam, Rabu (14 hari setelah tsunami) Pukul 16:58 Wib, dari depan lorong Merpati itu. 

Gempa tersebut menjadi bencana paling mematikan pada abad ke-21.

Dasar samudera yang naik di atas palung Sunda ini mengubah dan menaikkan permukaan air laut di atasnya.

Dengan demikian, permukaan datar air laut ke arah pantai barat Sumatera ikut terpengaruh berupa penurunan muka air laut.

Beberapa gempa terjadi sebelum gelombang air laut menyapu daratan dan yang paling lama berkisar antara 8-10 menit.

Durasi gempa ini merupakan catatan sejarah tersendiri.

Mengutip Tribun Palu sebagaimana diwartakan CNN, gempa yang terjadi pada 26 Desember 2004 di Aceh merupakan gempa bumi terkuat sejak gempa bumi yang terjadi di Prince William Sound, Alaska pada 28 Maret 1964.

Gempa itu juga merupakan gempa dengan magnitudo terkuat ketiga sejak tahun 1900.

Gempa bumi terkuat lainnya adalah gempa bumi magnitudo 9.5 yang terjadi di Chile pada 22 Mei 1960 dan gempa bumi magnitudo 9.2 di Alaska, 28 Maret 1964.

Dua gempa bumi kuat tersebut juga memicu tsunami.

Baca juga: VIDEO Kerusakan Gempa dan Tsunami Palu, Disusul Likuifaksi yang Menelan Permukiman

Baca juga: VIDEO Masjid Rahmatullah Lampuuk Saksi Bisu Kedahsyatan Tsunami, Peringati Nabi Muhammad SAW 1442 H

2. Gelombang tsunami tinggi

Setelah gempa yang panjang dan memiliki magnitudo besar, gelombang pasang menyerbu pantai didahului surutnya air laut.

Kemudian, diikuti oleh gelombang yang sangat besar.

Gelombang tsunami menerjang daratan dan masuk ke dalam kota.

Diperkirakan gelombang tsunami yang menghantam pesisir Aceh setinggi 30 meter.

Kecepatannya mencapai 100 meter per detik atau 360 kilometer per jam.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved