Suami Zaskia Gotik Positif Covid-19, Ada Komentar 'Pedas' Menyerangnya, Bagaimana Nasib Bayinya?

Zaskia Gotik diserang komentar pedas setelah suami, Sirajuddin Mahmud dinyatakan positif Covid-19.

SERAMBINEWS.COM - Zaskia Gotik dan Sirajuddin Mahmud baru saja dikaruniai bayi perempuan.

Di saat sedang nyaman mengurus sang buah hati, suami sang artis ini diserang virus corona.

Zaskia Gotik diserang komentar pedas setelah suami, Sirajuddin Mahmud dinyatakan positif Covid-19.

Netizen meminta Zaskia Gotik untuk tetap di rumah dan mengurus anaknya.

Diketahui, Sirajuddin Mahmud mengumumkan ia positif Covid-19 melalui postingan di akun Instagramnya.

"Telah melaksanakan tes PCR pada Rabu kemarin. Saya dinyatakan positif terpapar virus Corona," ucap, Sabtu (26/12/2020).

Sirajuddin Mahmud menduga, ia bisa terpapar virus corona setelah melakukan kontak dengan pasien Orang Tanpa Gejala (OTG).

Baca juga: Subhanallah! Shalat Dhuha Bisa Sembuhkan Diabetes, Benarkah? Ini Penjelasannya

Baca juga: Bacaan Doa Qunut, Dibaca pada Shalat Subuh, Keutamaannya Sunnah Rasulullah SAW

Baca juga: Sholat Tahajud di Sepertiga Malam, Keutamaannya Kunci Masuk Surga Hingga Ketenangan Hati

Dengan terjangkitnya Covid-19 ini, Sirajuddin mengimbau agar masyarakat Indonesia tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Yang kemungkinan besar saya tertular dari orang yang tanpa gejala. Pada kesempatan ini, saya ingin mengingatkan pada semuanya jangan pernah sepelekan, karena virus ini nyata dan cepat sekali menularnya," jelas Sirajuddin, dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.

Lebih dari itu, pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu mengingatkan agar setiap masyarakat ada baiknya mencegah berdekatan dengan orang yang tak diketahui latar belakang kesehatannya.

"Karena kita tidak tahu darimana dia, ketemu siapa, karena virus ini cepat sekali menularnya,” ucap Sirajuddin.

Pada video singkat tersebut, Sirajuddin terpaksa isolasi mandiri karena tidak tersedianya ruang perawatan.

Ia berharap keadaannya segera membaik seperti sebelumnya.

"Karena setelah kita kena, tidak ada rumah sakit menerima pasien Covid-19 karena full. Jadi harus isolasi di rumah dengan keterbatasan obat-obatan," tutur Sirajuddin.