Berduan di Kamar dengan Penjual Mie Ayam, Mahasiswi Berdalih Tidur karena Kemalaman
Mahasiswi ini mengaku tidak berbuat asusila. Ia beralasan, saat itu dirinya membeli mie lalu tidur di kamar karena kemalaman.
SERAMBINEWS.COM - Seorang perempuan berinisial SD (21) kepergok berduaan sedang sekamar bersama penjual mie ayam.
Perempuan yang menyandang status mahasiswi ini mengaku tidur karena kemalaman.
Kendati demikian, ia mengaku tidak berbuat asusila.
Ia beralasan, saat itu dirinya membeli mie lalu tidur di kamar karena kemalaman.
SD (21) tergopoh-gopoh keluar dari kamarnya, karena berulang kali diketok oleh anggota Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Selasa (29/12/2020).
Mahasiswi ini keluar dari kamar kosnya yang ada di Kecamatan Kedungwaru dengan tak sadar kaus yang dipakainya terbalik.
Baca juga: Ungkap Sosok Michael Yukinobu de Fretes, Diduga Lawan Main Gisel dalam Video Syur
Baca juga: BLT UMKM Dilanjutkan Sampai 2021: Cek Penerima dan Pencairan Rp 2,4 juta, Segera Daftar
Ia tidak bisa menjelaskan kepada petugas, karena di dalam kamarnya ada sosok laki-laki yang bukan suaminya, HW (27).
Karena tidak bisa menunjukkan bukti pasangan yang sah, SD dan HW dibawa ke Kantor Satpol PP Kabupaten Tulungagung, di kawasan utara alun-alun.
Kepada petugas yang menanyainya, SD mengaku tidak berbuat zinah.
“Kami tidak menuduh sampeyan zinah. Tapi kenapa ada di dalam kamar bersama laki-laki yang bukan suaminya?” ucap Kabid Penegakkan Perda/Perbup Satpol PP, Artista Nindya Putra.
SD menjelaskan, pada Senin (28/12/2020) malam dirinya kelaparan dan memesan mie ayam.
HW yang disebutnya penjual mie ayam ini akhirnya datang mengantarkan pesanannya.
Baca juga: Sedang Rekam Jalan, Google Maps Street View Malah Dapatkan Gambar Wanita Tanpa Busana
Baca juga: Diangkat melalui Rekrutmen PPPK, BKN Tak Lagi Terima Guru dengan Status PNS
Mereka kemudian ngobrol hingga larut malam.
“Karena sudah terlalu malam, dia tidak jadi pulang dan tidur di kamar saya,” ucap SD kepada petugas.
Mendengar jawaban SD, sejumlah anggota Satpol PP hanya senyum-senyum saja sambil berlalu.