Kongres AS Bersiap Mengkonfirmasi Kemenangan Joe Biden Atas Donald Trump

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Kongres AS bersiap mensahkan kemenangan Joe Biden atas Donald Trump pada Rabu (6/1/2021) siang atau Kamis (7/1/2021) WIB dinihari.

Karena ada upaya luar biasa Donald Trump untuk membatalkan hasil pemilihan presiden di hadapan Kongres.

Ketika anggota parlemen berkumpul untuk sesi bersama untuk mengkonfirmasi pemungutan suara Electoral College yang dimenangkan oleh Joe Biden.

Proses biasanya menjadi agenda rutin, akan tetapi konfrontasi politik yang tidak terlihat setelah Perang Saudara ketika Trump melakukan upaya putus asa untuk tetap menjabat.

Sekutu presiden dari Partai Republik di DPR dan Senat berencana menolak hasil pemilu.

Dengan mengindahkan permohonan pendukung untuk berjuang untuk Trump saat ia menggelar unjuk rasa di luar Gedung Putih.

Upaya jangka panjang sudah pasti akan gagal, dikalahkan oleh mayoritas bipartisan di Kongres yang bersiap untuk menerima hasilnya.

Biden , yang memenangkan Electoral College 306-232, akan dilantik pada 20 Januari 2021.

Baca juga: Partai Republik Menghadapi Dilema di Bawah Bayang-bayang Trump, Jelang Penetapan Joe Biden

"Bagian terpenting adalah, pada akhirnya, demokrasi akan menang di sini," kata Senator Demokrat Amy Klobuchar dari Minnesota.

Sesi gabungan Kongres, diwajibkan oleh undang-undang, akan bersidang pada pukul 1 siang EST di bawah negara yang waspada dan gelisah.

Hanya beberapa bulan setelah pemilihan 3 November, dua minggu sebelum pengalihan kekuasaan tradisional secara damai dan dengan latar belakang COVID yang melonjak -19 pandemi.

Pemimpin Mayoritas Senat Mitch McConnell, yang memperingatkan partainya tentang tantangan ini, diharapkan menyampaikan pidato awal.

Ketua DPR Nancy Pelosi, yang bersiap untuk melakukan persidangan di sisi Capitol, menyebutnya sebagai hari bersejarah.

"Ini tentang menjamin kepercayaan pada sistem demokrasi kita," katanya dalam sebuah surat kepada rekan-rekannya.

Tapi Wakil Presiden Mike Pence akan diawasi dengan ketat saat dia memimpin sesi.