Dana Gampong
Ratusan Gampong belum Serahkan LPJ APBG 2020, Begini Penjelasan DPMG Pidie
Saat diserahkan LPJ, sebutnya, surat setoran pajak sebagai salah satu persyaratan yang harus dilengkapi dalam berkas LPJ.
Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Ansari Hasyim
lihat foto
Laporan Muhammad Nazar I Pidie
SERSMBINEWS.COM, SIGLI - Ratusan gampong di Pidie belum menyerahkan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) APBG 2020.
Padahal, tahun anggaran 2020 telah berakhir seiring bergulirnya tahun 2021.
Untuk diketahui total pagu APBG 2020 terhadap 730 gampong mencapai Rp 717.260.612.550.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong (DPMG) Pidie, Muti'in MSi, kepada Serambinews.com, Kamis (7/1/2021) menjelaskan, LPJ 730 gampong belum diserahkan.
LPJ APBG 2020 akan diserahkan 730 gampong di Pidie pada Maret 2021.
Sebab, penyerahan LPJ memang dilakukan pada Maret 2021, bersamaan dengan penerimaan dana APBG 2021.
Saat diserahkan LPJ, sebutnya, surat setoran pajak sebagai salah satu persyaratan yang harus dilengkapi dalam berkas LPJ.
Baca juga: Vaksinasi Tahap Pertama, Pemerintah Siapkan 30 Ribuan Vaksinator dan 8.796 Faskes
Baca juga: Gadis 16 Tahun Dipaksa Layani Pria di Mobil dan Rumah Kosong, Korban Sudah 3 Kali Dijual Teman
Baca juga: Masa Depan Mesut Oezil di Arsenal Hanya Tinggal Menghitung Hari, Ini Pesan Mikel Arteta
"Kalau rincian jumlah gampong yang telah setor pajak kita tidak memiliki data. Sebab, masalah pajak ditangani kantor pajak. Kita bisa mengetahui setoran pajak LPJ APBG 2020," ujarnya.
Sementara untuk realisasi APBG 2020 telah tuntas dilakukan 730 gampong di Pidie
Kecuali, Gampong Blok Bengkel, Kecamatan Kota Sigli yang gagal menarik sisa dana gampong 20 persen yang merupakan anggaran tahap terakhir.
"Hanya Gampong Blok Bengkel saja, sementara gampong lain telah tuntas menarik APBG 2020," pungkasnya.(*)
