Kemendikbud Tetapkan Nagan Raya Jadi Kabupaten Jalankan Program Sekolah Penggerak

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE -  Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI menetapkan Nagan Raya menjadi salah satu kabupaten di Indonesia yang akan menjalankan program sekolah penggerak.

Program tersebut merupakan kalaborasi Kemendikbud RI dengan Pemkab Nagan Raya ditandai penandangan MoU di ruang bupati setempat, Selasa (12/1/2021).

Nota kesepahaman ini sebagai bentuk komitmen dalam rangka program sekolah penggerak yang akan dilaksanakan di Nagan Raya.

Penandatanganan MoU oleh Bupati Nagan Raya, HM Jamin Idham disaksikan Sekda Ardimartha, Kepala LPMP Aceh Muslihuddin, Kepala BP Paud Dikmas As'ari, Plt Kadisdik  Irwan, Kabiddikdas Frida Nazirah, perwakilan kepsek SMP Misnan dan perwakilan kepsek SD Tunario.

Dikatakan, program sekolah penggerak merupakan program kolaborasi Kemendikbud dengan Pemda memiliki visi mewujudkan Indonesia maju berdaulat, mandiri, terciptanya pelajar Pancasila bernalar kritis, kreatif, beriman, bertakwa dan berakhlak mulia, bergotong royong dan berkebhinekaan.

Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nagan Raya merupakan salah satu dari 110 kabupaten di Indonesia serta satu dari 4 kabupaten di Aceh terpilih menjadi kabupaten yang akan menjalankan program sekolah penggerak dari Kemendikbud.

Plt Kadis Pendidikan Nagan Raya Irwan mengatakan, program sekolah penggerak tahap pertama akan dimulai tahun 2021 hingga tahun 2024 mendatang.

"Salah satu tahapan yang  dilakukan Pemkab Nagan Raya dalam melaksanakan program sekolah penggerak dengan penandatanganan nota kesepahaman," katanya.

Bupati Nagan Raya, Jamin Idham menyampaikan apresiasi Kemendikbud yang telah memilih Nagan Raya sebagai kabupaten yang akan melaksanakan program aekolah penggerak dimulai tahun ini.

"Kami mendukung program ini agar mutu pendidikan di Nagan Raya dapat lebih meningkat dan maju," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kepala LPMP Aceh Muslihuddin juga memberikan apresiasi Nagan Raya terpilih kabupaten yang akan menjalan program ini dimulai tahun 2021.

"LPMP Aceh siap memberikan pendampingan terhadap jalannya program sekolah penggerak ini," katanya.(*)

Baca juga: Hanya Pemain Ini yang Bisa Gantikan Lionel Messi di Barcelona

Baca juga: Manchester United tak Butuh Pemain seperti Bruno Fernandes

Baca juga: Ditengarai 2 Penumpang Sriwijaya Air SJ-182 Gunakan KTP Orang Lain, Avsec Kini Menginvestigasi