Soroti Kedekatan Listyo dengan Jokowi, Kontras Berharap Tak Ada Konflik Kepentingan di Masa Datang

Fatia berharap, kedekatan di antara Listyo dan Jokowi tidak menimbulkan konflik kepentingan dalam penegakan hukum di masa mendatang.

Editor: Amirullah
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Kepala Bareskrim Polri, Komjen Listyo Sigit, dalam konferens pers penangkapan terpidana kasus korupsi pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali Djoko Tjandra tiba di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (30/7/2020). Djoko Tjandra ditangkap di Malaysia. 

SERAMBINEWS.COM - Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Fatia Maulidiyanti ikut menanggapi terpilihnya Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kepala Kepolisian RI.

Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan telah mengirim surat kepada DPR pada Rabu (13/1/2021) kemarin.

Adapun, surat tersebut telah diterima oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.

Fatia berharap, kedekatan di antara Listyo dan Jokowi tidak menimbulkan konflik kepentingan dalam penegakan hukum di masa mendatang.

Pasalnya, Listyo sempat menjabat sebagai ajudan Presiden Jokowi pada 2014.

Kedekatan itu juga sudah terjalin kala Jokowi masih menjadi Wali Kota Solo dan Listyo merupakan Kapolres Solo pada 2011 lalu.

()

Presiden Joko Widodo memutuskan mengajukan ke DPR Komjen Listyo Sigit Prabowo untuk menjadi Kapolri menggantikan Idham Aziz yang memasuki masa pensiun. Komjen Listyo Sigit Prabowo merupakan salah satu nama yang direkomendasikan Kompolnas dan merupakan calon tunggal Kapolri. TRIBUNNEWS.COM/IST (TRIBUNNEWS.COM/IST/HO)

Baca juga: Jumlah Positif Corona di Aceh 8.991 Orang, 369 di Antaranya Meninggal, Ini Data Terbaru dan Lengkap

Baca juga: Nobu Ngaku Perkenalan Pertama Kali dengan Gisel, Cuma Sebatas Sayang sebagai Teman

"Kedekatan tersebut jangan sampai conflict of interest dalam proses penegakan hukum ke depannya," ujar Fatia, Rabu (13/1/2021), dikutip dari Kompas.com.

Menurutnya, kedekatan hubungan dengan Jokowi semestinya bisa dimaksimalkan Listyo untuk menyampaikan kondisi-kondisi faktual terkini.

Misalnya, menyampaikan aspirasi berkaitan dengan masalah reformasi sektor keamanan.

Dengan begitu, apa yang disampaikan Listyo diharapkan membuat Jokowi mau mendengarkan dan mengetahui masalah di sektor tersebut.

"Sebagai mantan ajudan Joko Widodo, dia juga bisa memanfaatkan kedekatannya untuk menyampaikan situasi terkini."

"Agar Presiden dapat mendengar dan mengetahui masalah yang sedang terjadi, terutama reformasi sektor keamanan," kata Fatia.

Baca juga: Listyo Sigit Prabowo Calon Tunggal Kapolri

Baca juga: Listyo Sigit Calon Tunggal Kapolri yang Dipilih Jokowi, Berapa Gaji & Tunjangan jika Resmi Dilantik?

Mantan Wakil Ketua KPK Minta Publik Tak Ragukan Listyo

Mantan Wakil Ketua KPK, Indriyanto Seno Adji juga ikut merespons penunjukkan Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal Kapolri oleh Presiden Jokowi ke DPR RI.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved