Berita Aceh Tamiang
Timbangan Pedagang Kualasimpang Ditera Ulang
“Kita sudah menjadi pasar tertib ukur, jadi seluruh timbangannya harus melalui tera ulang,” kata Rafei, Rabu (20/1/2021).
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Nurul Hayati
SERAMBINEWS.COM/ RAHMAD WIGUNA
Wabup Aceh Tamiang HT Insyafuddin menunjuKkan tanda segel di timbangan pegas yang sudah melalui tera ulang, Rabu (20/1/2021). Ke depan, pemerintah daerah akan menertibkan timbangan oranye karena tidak memenuhi standar niaga.
Dia pun sempat menceritakan, kisah kaum A’ad yang dimusnahkan Allah SWT karena tidak pernah mau bersyukur, walau sudah diberi materi berlimpah.
“Buka Alquran, banyak dijelaskan tentang berniaga yang adil, dan juga kaum A’ad yang dimusnahkan Allah SWT,” sambungnya.
Diakuinya, bantuan 50 timbangan ini masih kurang, karena pedagang di Pasar Pagi Kota Kulasimpang sendiri mencapai 200 orang.
Namun berdasarkan ketentuan regulasi, pemerintah daerah ke depannya berhak menarik peredaran timbangan oranye karena memang tidak memenuhi standar. (*)
Baca juga: Italia Tuntut Pfizer, Distribusi Vaksin Terus Ditunda