2 Anggota TNI Gugur di Papua, Begini Awal Mula Terjadi Kontak Senjata Dengan KKB

Anggota TNI dari Yonif R 400/BR terlibat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata ( KKB) di Intan Jaya, Papua

Editor: Muhammad Hadi
(Istimewa)
Para anggota KKB yang diyakini adalah anggota dari Selcius Waker yang membakar sebuah gereja di Kampung Opitawak,Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Kamis (12/3/2020) 

Ia gugur setelah terkena tembakan senjata KKB yang melakukan penyerangan secara membabi buta dari arah ketinggian.

"Pratu Dedi Hamdani dari Pos Hitadipa, gugur saat melakukan pengejaran kepada KKB yang melakukan penembakan terhadap Pos Titigi.

Baca juga: Viral Ibu di Kursi Roda Dapat Hadiah Tas dari Pemuda, Makin Menangis Begitu Lihat Isi di Dalamnya

Korban ditembaki secara membabi buta dari arah ketinggian di hutan yang terletak antara Kampung Sugapa Lama dan Kampung Hitadipa," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan III, Kolonel Czi IGN Suriastawa lewat keterangan tertulis, Jumat.

Kejadian berulang kali

Kasus kontak senjata antara aparat keamanan dengan KKB diketahui sudah berulang kali terjadi.

Sebelumnya, pada 6 Januari 2021, KKB membakar pesawat PT MAF di Kampung Pagamba, Distrik Mbiandoga.

Selanjutnya pada 10 Januari 2021 kontak senjata antara Batalyon 400 dengan KKB di Kampung Titigi.

Saat kejadian itu, anggota TNI bernama Prada Agus Kurniawan gugur setelah tertembak di bagian punggung.

Baca juga: Ini Menteri Pertahanan AS, Pria Kulit Hitam Pertama Pimpin Pentagon, Austin Bukan Orang Sembarangan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta 2 Prajurit TNI Gugur Saat Kontak Senjata dengan KKB",

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved