Terduga Teroris di Langsa
Ini Cerita Warga Tentang MY, Terduga Teroris yang Diamankan Tim Densus 88 AT Mabes Polri
Warga mengatakan, MY akan ngotot habis-habisan jika berdebat soal agama, dan pernah menampakkan video-video sadis yang disimpan di handphonenya.
Penulis: Zubir | Editor: Taufik Hidayat
SJ (40) dan MY (46) diamankan di rumahnya masing-masing di Gampong Sidorejo, Kecamatan Langsa Lama, dan Gampong Teungoh, Kecamatan Langsa Kota.
Ketika diamankan Tim Densus 88 AT, tidak ada perlawanan dari keduanya. SJ diamankan malam itu juga disaksikan Keuchik Gampong Sidorejo, Tgk Salahuddin.
Namun apakah ada barang-barang yang disita dari terduga teroris tersebut, belum ada keterangan resmi dari aparat Kepolsian terkait saat ini.
Proses penangkapan keduanya juga terbilang berlangsung cepat, selanjutnya SJ dan MY langsung dibawa dengan mobil Tim Densus 88 AT.
Baca juga: Wanita Setengah Telanjang Ditemukan Berhasil Masuk Pangkalan AL Inggris, Diduga Mata-mata China
Baca juga: Yaman Termasuk Negara Paling Korup di Dunia, Mantan Presidennya Dicurigai Timbun Uang Miliaran Dolar
Baca juga: Pengguna WA Wajib Tahu, Berhenti dari WhatsApp Tak Cukup dengan Uninstall Aplikasi
Baca juga: Banjir Kalsel Hingga Istana Klaim tak Obral Izin Alih Hutan, Jatam: Ada 592 Unit IPPKH di Era Jokowi
Kapolres Langsa, AKBP Agung Kanigoro Nusantoro SH SIK MH, yang dihubungi Serambinews.com, malam ini, mengatakan, setelah diamankan kedua terduga teroris itu langsung diboyong ke Polda Aceh oleh Tim Densus 88 AT Mabes Polri.
"Pagi tadi (Jumat-red), kedua terduga teroris ini sudah dibawa oleh Tim Densus 88 AT Mabes Polri ke Polda Aceh. Kasus ini ditangani langsung Densus 88 AT Mabes Polri," tutup Kapolres Langsa.
Sementara itu, Polda Aceh akhirnya angkat bicara terkait penangkapan dua terduga teroris di Langsa Kamis (21/1/2021) malam.
Dalam keterangan resmi Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy, membenarkan Detasemen Khusus 88 Anti Teror pada Kamis (21/01/2021) malam sekitar pukul 20.00 WIB berhasil mengamankan dua terduga pelaku teroris di wilayah hukum Polres Langsa.
"Penangkapan tersebut berlangsung di dua lokasi terpisah," ungkap Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy.
Selain MY, terduga teroris lainnya, SJ yang tinggal Dusun Mulia, Gampong Sidorejo, Langsa, juga dikenal warga sebagai pribadi yang tertutup.
"Selama ini dia memang jarang berkomunikasi dengan warga sekitar, setiap ada acara seperti tahlilan dan acara lainnya dia jarang hadir dengan warga," ujar seorang sumber Serambinews.com.
Menurutwarga, selama ini SJ bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di salah satu kantor di Aceh Timur. “Jika tidak salah, SJ bekerja di MAA (Majelis Adat Aceh) dan istri SJ juga seorang PNS,” kata warga.
Namun sampai saat ini, apakah yang bersangkutan memang terlibat jaringan teroris atau tidak, masih menunggu keterangan resmi dari pihak berwajib Polda Aceh.
Karena yang melakukan penangkapan kedua warga Langsa ini baik terhadap SJ dan MY, dilakukan langsung Tim Gabungan Densus 88 AT Polda Aceh dan Mabes Polri, dibantu pihak Polres Langsa.(*)