Pasukan Garda Nasional AS Kebingungan, Bertugas Menjaga Pemakzulan Donald Trump

SERAMBINEWS.COM, WASHINGTON - Penegak hukum federal memberi tahu anggota Kongres, 5.000 pasukan Garda Nasional tetap berada di Washington, DC.

Bahkan, hingga pertengahan Maret 2021 mendatang.

Pasukan yang tetap tinggal akan melindungi Capitol disebut sebagai masalah keamanan pemakzulan.

Kekuatan pendorong di balik keputusan tersebut tampaknya kemungkinan demonstrasi massal.

Mungkin mirip dengan kerusuhan mematikan di Capitol pada 6 Januari 2021 untuk mendukung mantan Presiden Donald Trump.

Baca juga: Donald Trump Dituduh Membiayai Penyerbuan Gedung Capitol AS 6 Januari 2021

Sidang pemakzulan Senat Trump akan dimulai pada 8 Februari 2021.

Mayoritas pasukan yang bertahan akan melakukannya secara sukarela, panjangnya masih jauh lebih lama dari yang mereka harapkan ketika mereka tiba di kota pada 6 Januari 2021.

Beberapa penjaga yang memiliki pekerjaan sipil dan bukan tentara penuh waktu, tampaknya ditunda oleh kurangnya kejelasan seputar operasi.

Mereka mengatakan belum diberitahu tentang ancaman tertentu.

Baca juga: Mantan Wartawan Perang Beberkan Video Penyerbuan Gedung Capitol AS

Bahkan, bertanya-tanya mengapa mereka harus menanggung kondisi seperti pertempuran di ibu kota negara, lansir Politico, Minggu (24/1/2021)..

"Tidak ada yang memberi pernyataan misi," kata salah satu anggota kepada Politico

."Ini sangat tidak biasa untuk setiap misi militer," tambahnya.

"Kami biasanya diberi situasi, dengan batasan misi yang ditentukan, dan setidaknya rencana tentatif tentang cara melaksanakan tujuan tersebut," tuturnya.(*)

Baca juga: Perusuh Gedung Capitol AS Mengklaim, Seorang Polisi Sebut: Ini Rumahmu Sekarang