Fenomena Tanah Bergerak

PMI Aceh Turunkan Tim PB ke Aceh Besar, Bantu Pengungsi Terdampak Tanah Bergerak di Lamkleng

"Meski mereka harus hidup sementara di tenda pengungsian namun tetap memperhatikan kebersihan. Semoga bantuan ini bermanfaat," kata Khalid.

Penulis: Nasir Nurdin | Editor: Nasir Nurdin
PMI Aceh/For Serambinews.com
Ketua Bidang Penanggulangan Bencana (PB) PMI Aceh, Khalid, S.Pd.I didampingi Koordinator Lapangan, Fauzi Husaini disaksikan Pengurus dan relawan PMI Aceh Besar menyerahkan bantuan hygen kit untuk warga terdampak tanah bergerak di Gampong Lamkleng, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, Kamis (28/1/2021). 

"Kita berharap meski mereka harus hidup sementara di tenda pengungsian namun tetap memperhatikan kebersihan. Semoga bantuan ini bermanfaat," kata Khalid.

Laporan Nasir Nurdin | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Pengurus PMI Aceh menurunkan Tim Penanggulangan Bencana (PB) di bawah pimpinan Khalid S.Pd.I menyalurkan bantuan untuk pengungsi terdampak tanah bergerak di Gampong Lamkleng, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, Kamis (28/1/2021).

Tim yang ditugaskan oleh Ketua PMI Aceh, Murdani Yusuf SE tersebut bergabung dengan Pengurus dan relawan PMI Aceh Besar. 

Ketua Bidang PB PMI Aceh, Khalid S.Pd.I mengatakan, bantuan yang disalurkan itu berupa hygen kit (alat-alat kebersihan) untuk pengungsi yang terdampak fenomena tanah bergerak di Gampong Lamkleng, Kuta Cot Glie.

Baca juga: Kedalaman Longsor di Lamkleng Aceh Besar Capai 5 Meter, Dampak Tanah Bergerak, 18 KK Harus Mengungsi

"Kita berharap meski mereka harus hidup sementara di tenda pengungsian namun tetap memperhatikan kebersihan. Semoga bantuan ini bermanfaat," kata Khalid.

Bantuan dari PMI Aceh tersebut, menurut Khalid diserahkan kepada Keuchik Lamkleng, Muhammad Fajri untuk diteruskan kepada warganya di pengungsian.

Baca juga: Nova Janjikan Rumah Bantuan untuk Korban Tanah Bergerak di Lamkleng, Begini Skema Pendanaannya

Penyerahan bantuan juga dilakukan oleh Bendahara PMI Aceh Besar, Mukhsin Hasan SE Ak disaksikan oleh para relawannya.

Selain menyerahkan bantuan, tim PMI Aceh bersama PMI Aceh Besar melihat langsung kondisi di tenda pengungsian dan berdialog dengan perangkat gampong dan warga terdampak.

Baca juga: Kawasan Hilir Tamiang Masih Terendam, PMI Aceh Salurkan Bantuan Darurat

Informasi terbaru hingga Kamis (28/1/2021), jumlah warga yang harus mengungsi akibat fenomena tanah bergerak tersebut berjumlah 18 kepala keluarga (KK) dari 14 rumah yang posisinya semakin terancam rekahan tanah. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved