Sekelompok Pemuda Demo Kantor Gubernur Aceh, Pertanyakan Dana Covid-19 Hingga Singgung Soal Wagub

Dalam aksi itu, puluhan massa turut mengusung spanduk yang bertuliskan kritikan dan melakukan orasi secara bergantian.

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sekelompok pemuda Aceh yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Aceh Menggugat (APAM) melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Aceh, Banda Aceh.

Demo ini dilakukan pada Kamis (28/1/2021).

Dalam aksi itu, puluhan massa turut mengusung spanduk yang bertuliskan kritikan dan melakukan orasi secara bergantian.

Unjuk rasa ini dikawal oleh aparat kepolisian dan Satpol PP.

Massa menyampaikan beberapa tuntutan, di antaranya meminta kepolisian, kejaksaan, dan KPK mengusut pengelolaan dana penanganan Covid-19.

Anggaran refocusing Rp 2,3 triliun sepertinya hanya untuk oknum kroni-kroninya saja.

Baca juga: China Peringatkan Taiwan, Deklarasikan Kemerdekaan Berarti Perang

Baca juga: Warga Ungkap Tambang Emas Ilegal di Aceh Jaya

Baca juga: Viral Kos-Kosan Cewek Aceh Diintip Sosok Misterius, Pelaku Pergi setelah Diancam Lapor Polisi

"Sementara penanganan Covid-19 amburadul di lapangan, bahkan hari ini dayah-dayah yang sangat membutuhkan dana malah disunat dengan alasan refocusing," demikian isi tuntatan massa ini.

Tak hanya persoalan anggaran Covid-19, massa juga menyinggung masalah masih kosongnya kursi Wakil Gubernur (Wagub) Aceh setelah ditinggal Nova Irianysah yang sudah menjadi Gubernur Aceh.

"APAM meminta kursi Wagub Aceh yang sudah lama kosong harus segera diisi oleh parpol pengusung dan Nova Iriansyah jangan bermain politik kepentingan sepihak," ujar seorang orator. (*)