Luar Negeri
Kasus Bocah Tewas dalam Bak Mandi Terkuak, Ayah Tiri dan Ibu Kandung Didakwa Hukuman Mati
Mereka didakwa setelah terlibat kematian seorang bocah berusia 7 tahun yang dikenal dengan Amir di rumah mereka di Taman Krubong Jaya, dua minggu lalu
SERAMBINEWS.COM - Kasus bocah ditemukan tidak bernyawa dalam bak mandi terkuak, ayah tiri dan ibu kandung didakwa hukuman mati.
Pasangan suami istri didakwa di muka pengadilan Ayer Kelor, Malaysia, hari ini Rabu (10/2/2021).
Mereka didakwa setelah terlibat kematian seorang bocah berusia 7 tahun yang dikenal dengan Amir di rumah mereka di Taman Krubong Jaya, dua minggu lalu.
Terdakwa Mohd Fadzli Abdull Razak (38) dan Zuraida Atan (32), yang merupakan ayah tiri dan ibu kandung korban di dakwa pada dua pengadilan berbeda.
Mereka didakwa berdasarkan Bagian 302 KUHP yang dibacakan bersama dengan Bagian 34 dari KUHP yang sama dan dinyatakan bersalah didakwa dengan hukuman mati.
Mereka juga didakwa telah melakukan penganiayaan pada bocah berusia tujuh tahun sampai mendapatkan luka fisik pada Oktober 2020 lalu.
• Bocah Perempuan 7 Tahun Ditemukan Tewas Dalam Karung di Nias Selatan, Ternyata Anak Kepala Desa
Mereka sempat dilaporkan pada pukul 22:30 pada tanggal 13 Oktober 2020 karena melakukan penganiayaan, selanjutnya mereka juga melakukan penganiayaan pada tanggal 29 Januari di lokasi yang sama yakni kediaman mereka.
Tuduhan itu dibuat sesuai dengan Pasal 31 (1) (a) Undang-Undang Pelanggaran Anak 2001 yang mengatur hukuman penjara hingga 20 tahun atau denda maksimum RM20.000 (Rp 69.145.900) atau keduanya.
Namun, mereka mengaku tidak bersalah begitu dakwaan dibacakan secara terpisah di hadapan Hakim Nariman Badruddin.
Pengadilan tidak memberikan orang lain untuk memberikan jaminan pada kasus mereka dan akan dilaksanakan pengadilan lanjutan pada 29 Maret mendatang, sambil menunggu hasil otopsi.
Bocah meninggal di bak mandi
Meninggal Dalam Bak Mandi
Bocah Tewas di bak mandi
Hukuman Mati
Serambinews
Serambi Indonesia
Israel Larang Imam Besar Masjid Al-Aqsa Bepergian, Begini Reaksi Sheikh Ekrima Sabri |
![]() |
---|
Pemuka Agama Ini Penggal Kepalanya Sendiri, Sudah Rencanakan 5 Tahun Lalu, Tinggalkan Sepucuk Surat |
![]() |
---|
Azan Berkumandang di Kota Edmonton Kanada, Membuat Ramadhan Lebih Damai Bagi Umat Islam |
![]() |
---|
Ibu Baru Melahirkan Meninggal Dunia, Terlibat Kecelakaan dalam Perjalanan ke Tempat Kerja |
![]() |
---|
Delapan Anggota Keluarga Meninggal Ditembak saat Menjalankan Ibadah Shalat Tarawih di Masjid |
![]() |
---|