Jenazah Putra Kembarnya Ditukar dengan Boneka, Sang Ayah Syok saat Tahu Siapa Pelakunya
Seorang ayah bersedih setelah kehilangan dua anak kembarnya yang baru dilahirkan.
"Wanita itu menjalani pemeriksaan medis yang menetapkan bahwa dia tidak melahirkan," kata Gubernur Stavropol Vladimir Vladimirov.
"Kemudian, wanita itu mengkonfirmasi bahwa keseluruhan cerita itu dibuat-buat. Apa yang bisa kukatakan? Saya tidak bisa berkata-kata,
“Sekarang ini tergantung pada keluarga dan penegak hukum. Saya berharap orang yang salah menuduh dokter kami akan meminta maaf. "

Seorang juru bicara rumah sakit bersalin mengatakan kepada wartawan: "Kami memeriksa semua data, wanita seperti itu tidak datang kepada kami."
Laura mengatakan kepada wartawan bahwa tes kehamilan positif awalnya tidak dikonfirmasi.
Dalam sebuah pernyataan, wanita itu mengakui bahwa dia telah memalsukan kehamilannya, kelahiran dan kematian ' bayinya', karena suaminya ingin punya anak.
Dia menyewa sebuah flat di dekat rumah sakit bersalin, membeli dua boneka dan memberi tahu keluarganya bahwa bayi kembar mereka telah meninggal setelah 'lahir'.
Laura berkata: "Saya melihat betapa bahagianya suami saya ketika saya mengatakan kepadanya bahwa saya hamil.
"Saya tidak ingin membuatnya kesal dan karena itu memutuskan untuk berbohong kepadanya dan kerabat kami dengan memalsukan kehamilan. Saya tidak dapat berhenti berpura-pura.
“Saya mengelabui semua kerabat dan suami saya. Saya sangat menyesal." (sal/tribun-medan.com)
• Kapal Kemanusiaan yang Bawa Bantuan Warga Aceh Bertolak ke Sulawesi
• Petugas Pemadam Kebakaran Aceh Besar dan Banda Aceh Evakuasi Sarang Lebah dan Tawon
• Kendaraan Laps Baja Inggris Dikerahkan ke Perbatasan Lebanon
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Ayah Syok Jenazah Putra Kembarnya Diganti dengan Boneka, Semakin Marah Tahu Fakta Sebenarnya