Penjualan Sepeda Motor dan Mobil Baru Masih Tinggi di Aceh, Tahun 2020 Capai 106.000 Unit

Laporan Herianto I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Badan Pengelolaan Keuangan Aceh, Bustami Hamzah MSi mengungkapkan penjualan sepeda motor dan mobil baru di Aceh masih tinggi.

Pada tahun 2020 lalu, dalam masa pandemi covid 19, total penjualan mencapai 106.000 unit kenderaan.

“Di awal tahun 2021 ini, penjualannya juga masih tinggi. Untuk penjulan bulan Januari lalu saja, jumlahnya mencapai 9.128 unit, naik sebesar 15,13 persen, dibandingkan penjualan bulan Desember 2020 lalu, hanya sebanyak 7.928 unit kenderaan,” kata Bustami kepada Serambinews.com, Jumat (12/2) di Banda Aceh.

Bustami mengatakan, informasi penjualan sepada motor baru dan mobil baru di Aceh masih tinggi, pada tahun lalu maupun awal tahun 2021 ini, diketahui dari data Bea Balik Nama Kenderaan Bermotor (BBNKB) pertama ( I ).

Data BBNKB pertama (I) itu, ungkap Busami Hamzah, merupakan data kenderaan baru. Kalau sudah jadi kenderaan bekas, statusnya menjadi BBNKB ke II.

Dalam rapat terpadu Tim Samsat, yaitu BPKA, Dirlantas Polda Aceh, PT Jasa Raharja dan intansi teknis lainnya, yang dilaksanakan beberapa hari lalu, ungkap Bustami Hamzah, pihak Dirlantas dan Jasa Raharja, sangat terkejut ketika melihat data penjualan kenderaan bermotor baru, dari berbagai jenis dan tipe, di Aceh pada tahun 2020, jumlahnya di atas 100.000 unit.

Ditambah pada awal tahun ini, penjualannya juga melonjak sebesar 15 persen dari bulan Desember lalu.

Kondisi itu, menurut Bustami Hamzah, menunjukkan perputaran roda ekonomi masyarakat di Aceh, dimasa pandemi covid 19, belum seberat di berbagai daerah di luar Aceh.

Penjualan kenderaan bermotor, di awal tahun baru 2021 lalu, pada Januari, tetap didominasi jenis sepeda motor. Omzet penjualannya mencapai 8.375 unit.

• Dinas Syariat Bireuen Susun Jadwal MTQ ke 35, Ini Jadwalnya

• Lowongan Kerja BUMN Kimia Farma Februari 2021, Ini Syaratnya: Terbuka untuk Fresh Graduate

Sementara untuk mobil baru, didominasi jenis mini bus pribadi dan penumpang sebanyak 453 unit, kemudian mobil pikup 159 unit, light truk 20 unit, truk 14 unit, jeep 53 unit, kenderaan khusus 32 unit dan roda tiga 32 unit.

Banyaknya jumlah mobil baru jenis pikup, mini bus penumpang dan truk baru yang terjual pada bulan lalu, ungkap Bustami Hamzah, kondisi itu mengindikasikan bahwa, beberapa sektor usaha, antara lain perdagangan, transportasi dan jasa lainnya, di bidang angkutan penumpang maupun barang di Aceh, mulai bergerak dan jalan kembali, setelah beberapa bulan lalu, akibat pandemi covid 19, ruang geraknya terbatasi.

Asri, salah seorang distributor sepeda motor Honda di Peunayong yang dimintai konfirmasinya terkait meningkatnya penjualan sepeda motor baru, pada bulan Januari 2021 lalu, dibandingkan Desember 2020 lalu mengatakan, benar permintaan sepeda motor baru dari masyarakat pada bulan Januari-Februari 2021 ini, mengalami penambahan sekitar 10-15 persen.

Di awal tahun 2021 lalu, pada bulan Januari kemarin permintaan sepeda motor metic dan sport dari masyarakat sekitar 35-40 unit per bulan.

Namun karena pada Desember ada libur tahun baru, banyak pesanan masyarakat tidak bisa dipenuhi tepat waktu, harus antre menunggu penggiriman barang dari Medan dan Jakarta.