Berita Bireuen
Data Kependudukan Banyak belum Valid, Terungkap Bermasalah Saat Berurusan dengan BPJS, Ini Cara Cek
“Ada sekitar 34 ribu data anomali yang harus diselesaikan, dibersihkan secara berjenjang dan bertahap, sehingga memiliki data akurat mulai dari NIK
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Mursal Ismail
lihat foto
Jafar mengatakan untuk memastikan data yang dimiliki seseorang di KTP elektronik tidak
bermasalah, sangat mudah adalah saat berurusan dengan perbankan.
Begitu juga saat mengurus paspor, SIM, sehingga data akan menunjukkan sudah valid atau belum valid.
Diuraikan, ketika seseorang berurusan dengan perbankan maupun petugas pelayanan SIM akan melakukan
pengecekan data melalui online.
Apabila data tersebut benar akan terlihat jelas, sebaliknya bila data bermasalah dipastikan petugas akan memberitahukan data di KTP perlu disesuaikan dengan mendatangi Disdukcapil.
“Disdukcapil akan melakukan cross check dengan data di server Depdagri, kemudian dilakukan
penyesuaian data, sehingga seragam,” ujarnya.
• Ibrahim Ahmad Resmi Jabat Sekdakab Bireuen, Begini Suasana Lepas Sambut dengan Ir Zulkifli
Memastikan data awal tidak bermasalah, pelayanan di Disdukcapil dilakukan berjenjang melibatkan berbagai instansi dan perangkat daerah sampai ke keuchik serta Petugas Registrasi Gampong (PRG).
Disdukcapil juga akan melakukan kerja sama dengan semua Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) berkaitan dengan pemanfaatan data adminduk.
Misalnya, ada ribuan masyarakat tidak mendapatkan bantuan sosial mungkin saja disebabkan data NIK tidak sinkron.
Begitu juga penebusan pupuk bersubsidi mulai tahun ini berbasis NIK.
Intinya, kata M Jafar, Disdukcapil terus berusaha memperbaiki data kependudukan serta sesuai
dengan data base di server Kemendagri dilakukan bertahap. (*)
