Kesehatan
Ada 7 Kondisi Gejala Penyakit Jantung, Waspadai, Jangan Disepelekan
Tanpa pertolongan medis yang sesuai, penyakit kardiovaskuler bisa mengancam jiwa dan menyebabkan kematian.
Tanpa pertolongan medis yang sesuai, penyakit kardiovaskuler bisa mengancam jiwa dan menyebabkan kematian.
SERAMBINEWS.COM - Penyakit jantung dan pembuluh darah atau penyakit kardiovaskular adalah berbagai kondisi di mana terjadi penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah yang dapat menyebabkan serangan jantung, nyeri dada (angina), atau stroke.
Melansir Hello Sehat, penyakit kardiovaskular termasuk kondisi kritis yang butuh penanganan segera.
Pasalnya, jantung adalah organ vital yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Jika jantung bermasalah, peredaran darah dalam tubuh bisa terganggu.
Tanpa pertolongan medis yang sesuai, penyakit kardiovaskuler bisa mengancam jiwa dan menyebabkan kematian.
Baca juga: Jalani Isolasi Mandiri, Aurel Hermansyah Jawab Rasa Penasaran Netizen Terkait Rencana Nikahnya
Baca juga: Pemko Langsa Usul Penerimaan 435 CPNS dan P3K Tahun 2021 Ke Kemenpan RB
Baca juga: BREAKING NEWS: Suami Nindy Ayunda, Askara sebagai Tersangka Kasus KDRT
Gejala penyakit jantung yang paling mudah dikenali adalah munculnya nyeri dada.
Namun, tidak semua penderitanya mengalami gejala ini.
Tidak jarang, munculnya penyakit jantung justru ditandai dengan gejala-gejala lain yang umum dialami.
Kondisi ini membuat banyak orang tidak sadar bahwa dirinya menderita penyakit jantung.
Oleh sebab itu, penting untuk mengenali gejala-gejala lain yang menandakan penyakit jantung, selain sakit di bagian dada.
Berbagai kondisi yang umum dialami sehari-hari ternyata bisa menjadi penanda penyakit jantung.
Berikut ini kondisi-kondisi yang perlu diwaspadai sebagai gejala penyakit jantung.
1. Mudah lelah
Rasa lelah memang hal yang sangat wajar dialami.
Namun, apabila rasa lelah berlangsung terus-menerus, maka kita perlu mewaspadainya sebagai salah satu gejala penyakit jantung.
Penyakit jantung yang ditandai dengan timbulnya rasa lelah, di antaranya gagal jantung dan penyakit jantung koroner.
2. Tubuh terasa sakit dan nyeri tanpa sebab yang jelas
Penyumbatan aliran darah ke otot jantung yang terjadi akibat penyakit jantung koroner menyebabkan jantung bekerja lebih keras dari yang seharusnya.
Hal ini membuat tubuh terasa nyeri.
Rasa sakit dan nyeri tidak selalu timbul di dada saja, tetapi dapat timbul juga di bahu, punggung, lengan, rahang, atau perut.
Lebih rinci, rasa sakit umumnya timbul setelah Anda berolahraga dan akan hilang sesudah beristirahat.
3. Napas tersengal-sengal
Napas tersengal-sengal setelah melakukan olahraga berat tentu merupakan hal yang normal terjadi.
Namun, apabila napas sering tersengal-sengal meski hanya melakukan sedikit aktivitas, bisa jadi hal ini menandakan gangguan pada jantung.
4. Kaki bengkak
Bengkak pada kaki dapat menjadi pertanda jantung tidak dapat memompa darah secara efektif seperti yang seharusnya.
Saat jantung tidak dapat memompa darah dengan cepat, darah akan menumpuk di pembuluh darah sehingga menyebabkan pembengkakan.
Pada kondisi gagal jantung, ginjal juga mengalami kesulitan untuk mengeluarkan kelebihan cairan dan natrium di tubuh sehingga pembengkakan dapat terjadi.
5. Detak jantung tidak teratur
Ketika merasa gugup atau semangat, Anda biasanya akan merasakan jantung berdegup dengan kencang atau tidak teratur.
Namun, jika jantung sering berdegup kencang pada saat-saat tidak terduga dan tidak diketahui penyebabnya, perlu diwaspadai.
Meski begitu, beberapa hal lain seperti terlalu banyak mengonsumsi kafein dan kurang tidur juga dapat menyebabkan jantung berdetak tidak beraturan.
6. Mual atau sakit perut
Pada beberapa kasus, penderita sakit jantung juga merasakan mual, muntah, dan sakit perut sebagai gejala.
Umumnya, wanita lebih sering mengalami hal ini dibandingkan dengan pria.
Tentu saja, sakit perut bisa disebabkan oleh berbagai hal lain selain penyakit jantung.
Namun, kondisi ini juga bisa terjadi saat seseorang mengalami serangan jantung.
Jadi, apabila Anda memiliki risiko tinggi terkena penyakit jantung dan mengalami sakit perut dan mual tanpa alasan yang jelas, tidak ada salahnya untuk memeriksakan diri ke dokter.
7. Banyak berkeringat
Banyak berkeringat secara tiba-tiba tanpa sebab yang jelas adalah hal yang perlu diwaspadai sebagai salah satu gejala penyakit jantung, terutama apabila disertai dengan nyeri di dada.
Apabila mengalami hal ini, segera periksakan diri ke dokter.
Berbagai kondisi di atas memang kerap tidak dikenali sebagai gejala penyakit jantung sehingga masih banyak orang yang tidak memeriksakan diri setelah mengalaminya.
Jika mengalami gejala-gejala di atas, segera berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan kondisi kesehatan Anda. (*)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Waspadai 7 Kondisi Ini, Mungkin Gejala Penyakit Jantung,