Berita Kutaraja
Ketua dan Pengurus K3S SD Kota Banda Aceh Dilantik, Kadisdik Dr Saminan Tekankan Hal ini
Kadisdikbud menekankan, bahwa K3S merupakan tulang punggung Dinas pendidikan dan Kebudayaan guna menggapai RPJM dan Visi Misi Wali Kota Banda Aceh.
Laporan Saifullah | Banda Aceh
SERAMBINEW.COM, BANDA ACEH - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdik) Kota Banda Aceh, Dr Saminan Ismail, MPd melantik secara resmi ketua dan pengurus Kelompok Kerja Kepala sekolah (KKKS atau K3S) SD di NE Cafe, Kamis (25/2/2021).
Ketua K3S SD Kota Banda Aceh masa bakti 2021-2024 tersebut dijabat Syahril, SPd, MPd yang terpilih pada acara pemilihan di SDN 67 Banda Aceh, 8 Februari 2021 lalu.
Dalam sambutannya, Kadisdikbud Kota Banda Aceh, Dr Saminan Ismail, MPd mengharapkan, keberadaan K3S tersebut bisa melahirkan pembaharuan yang signifikan.
Terutama dalam hal program yang dapat menghasilkan kinerja yang unggul dan melahirkan kepala sekolah yang lebih cakap dalam berbagai hal berkenaan degan tupoksi kepala sekolah.
Kadisdikbud menekankan, bahwa K3S merupakan tulang punggung Dinas pendidikan dan Kebudayaan guna menggapai RPJM dan Visi Misi Wali Kota Banda Aceh.
Baca juga: VIDEO Sempat Jatuhkan Dua Remaja ke Sungai, Titi Kayu di Kampung Bundar Aceh Tamiang Diganti Besi
• Bupati Aceh Selatan Panen Telur Perdana Hasil Pengembangan BUMG Usaha Bersama
Baca juga: Anggota TNI AD Luka Parah Ditikam Tetangga dengan Pisau, Pelaku Ditangkap dan Diperiksa Kejiwaannya
"Dalam RPJM tersebut telah ditetapkan bahwa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dapat mewujudkan mutu pendidikan melalui delapan standar nasional," paparnya.
Di samping itu, Kadisdikbud juga mengharapkan K3S harus cepat merencanakan program prioritas, seperti membuat grand desain dari delapan standar nasional dan mengkajinya.
"Tentunya dalam hal ini, K3S harus bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti unsur pengawas, PGRI, Dinas Pendidikan, bahkan LSM agar tidak tumpang tindih dalam menyelesaikan suatu program yang telah dilakukan dan yang akan direncanakan," papar dia.
Yang kedua, lanjut Dr Saminan, K3S harus membuat studi fisik untuk dapat melihat apa yang telah dilakukan oleh orang lain atau daerah lain.
Studi fisik ini dapat dilakukan dengan melihat perkembangan di kabupaten/Kota lain, baik di dalam Provinsi Aceh maupun di luar provinsi.
Baca juga: Hasil Drawing 16 Besar Liga Europa: Manchester United Vs AC Milan, Arsenal Siap Balas Dendam
Baca juga: Seorang Wanita di Aceh Tamiang Ditemukan Meninggal di Rumahnya, Sudah 7 Hari Baru Diketahui
Baca juga: BREAKING NEWS - Terpapar ‘Virus KLB Ilegal’, Demokrat Pecat 7 Kader. Ada Marzuki Ali dan Jhoni Allen
"Hal ini juga menarik dikarenakan dapat diterapkan untuk kemajuan pendidikan Kota Banda Aceh," urai Kadisdikbud.
Yang ketiga adalah dapat menciptakan kerja sama antarlini, baik dengan kepala sekolah maupun dengan stakeholder lainnya.
"Karena tanpa kerja sama yang baik, tentu tidak akan mencapai hasil yang maksimal," tukas Kadisdik Kota Banda Aceh.
Sementara itu, Ketua K3S SD Kota Banda Aceh, Syahril, SPd, MPd, didampingi T Muthalla alias Cekgu, mengatakan, pihaknya akan membuat terobosan baru dan langsung menyelesaikan program yang dianggap mendesak.