Kepala FBI Christopher Wray Ungkap Kasus Terorisme Melonjak Tajam, Supremasi Kulit Putih Meningkat

SERAMBINEWS.COM - Kepala FBI (Biro Investigasi Federal) Amerika Serikat, Christopher Wray ungkap kasus terorisme di Amerika Serikat melonjak menjadi 2000 kasus.

Melansir dari Anadolu Agency, Rabu (3/3/2021) Jumlah kasus terorisme domestik meningkat dua kali lipat dalam tiga setengah tahun terakhir.

Penyataan dari Direktur FBI Christopher Wray tersebut dikatakan pada hari Selasa (2/3/2021) dalam peringatan keras kepada anggota parlemen Amerika Serikat.

Saat bersaksi di depan Komite Kehakiman Senat AS, Wray mengatakan jumlah kasus 'terus bertambah' sejak ia menduduki posisi teratas di biro tersebut selama tahun pertama mantan Presiden Donald Trump menjabat.

"Kami telah meningkatkan jumlah investigasi terorisme domestik dari sekitar 1.000 atau lebih ketika saya tiba di sini, menjadi sekitar 1.400 pada akhir tahun lalu menjadi sekitar 2.000 sekarang," kata Wray.

Baca juga: Saatnya Menikmati Kekayaan Kopi Aceh Dengan Diskon 10% dari JNE

Baca juga: 7 Potret Rina Gunawan Saat Main Sinetron Si Doel Anak Sekolahan hingga Berhasil Turunkan Berat Badan

Baca juga: Diejek saat Wawancara Kerja, Pria Ini Lakukan Operasi Plastik Secara Radikal, Ini Wajah Barunya

Ekstremisme kekerasan bermotif rasial juga telah 'tumbuh secara signifikan' selama masa jabatan Wray.

Dia mengatakan jumlah penangkapan supremasi kulit putih meningkat sekitar tiga kali lipat sejak Agustus 2017.

Sementara penangkapan ekstremis kekerasan anarkis pada tahun 2020 lebih dari gabungan tiga tahun terakhir.

Beralih ke kerusuhan 6 Januari di Capitol AS, Wray mengatakan serangan itu adalah kasus 'terorisme domestik.'

"Itu tidak mendapat tempat dalam demokrasi kita dan menoleransinya akan membuat cedera aturan hukum negara kita," katanya.

Baca juga: Bapak Insinyur Perancang Jaringan Sumur Air Zamzam Meninggal Dunia, Arab Saudi Berduka