internasional
Pemerintah Yaman Tuntut Penyelidikan Internasional Atas Tragedi Migran Afrika Dibakar Hidup-hidup
Pemerintah Yaman dan aktivis Ham menyerukan pembentukan tim penyelidikan internasional. Hal itu untuk menyelidiki kasus kematian puluhan migran Afrika
Editor:
M Nur Pakar
AFP/MOHAMMED HUWAIS
Anggota komunitas migran Afrika di Yaman berkumpul untuk berbicara di depan kantor Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) di ibu kota Sanaa untuk menuntut penyelidikan mematikan akhir pekan lalu di sebuah kamp penampungan pengungsi, Sabtu (13/3/2021).
Laporan media lokal Yaman dan pejabat pemerintah mengatakan ratusan tewas atau terluka dalam kobaran api.
Pemberontak Houthi telah menyembunyikan informasi tentang insiden itu untuk menghindari reaksi internasional.
Baca juga: Milisi Houthi Bertindak Brutal, Puluhan Migran Afrika Tewas Terbakar di Kamp Pengungsi Yaman
Majed Fadhail, Wakil Menteri HAm mengatakan hingga 500 migran" tewas atau terluka dalam kebakaran itu.
Mengutip sumber medis lokal, kantor berita Yaman Yaman Press Network (Yazaan) melaporkan jumlah kematian mencapai 50 orang dan sekitar 130 migran terluka, dan puluhan kritis.(*)
Rekomendasi untuk Anda