Bocah 7 Tahun Disekap dan Dirantai Kakinya oleh Orangtua Kandung, Terdengar Suara Rintihan
Kejadian berawal saat tetangga korban curiga dengan suara rintihan dari dalam dapur rumah pasangan suami istri berinisial AA (30) dan WM (25) tersebut
Warga yang geram dengan perbuatan pasangan suami istri tersebut awalnya sempat menanyakan alasannya melakukan tindakan itu terhadap buah hatinya sendiri.
Tapi, kedua orangtuanya juga meminta warga untuk tidak ikut campur dengan urusan keluarganya.
“Namun mereka selalu bilang kepada warga untuk tidak perlu ikut campur,” ungkapnya.
Tapi setelah didesak, kedua orangtua korban akhirnya mengakui perbuatannya.
Penyekapan yang dilakukan terhadap korban itu sudah dilakukan selama tiga hari.
Alasannya, karena ingin memberikan efek jera.
"Orangtua korban mengaku melakukan hal tersebut untuk memberi efek jera karena kesal dengan kenakalan anaknya," katanya.
Lebih lanjut, Nur mengatakan, karena khawatir dengan kondisi keselamatan korban dengan perbuatan yang dilakukan orangtuanya, akhirnya warga sepakat melaporkan kasus tersebut ke kepolisian.
Saat ini, kasus tersebut telah ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Purbalingga.
Baca juga: Arab Saudi Temukan 34.763 Pelanggaran Protokol Kesehatan Dalam Sepekan Terakhir
Baca juga: Jika Ada Pihak Dorong Jokowi Presiden 3 Periode, Mahfud MD: Upaya Menjilat
Baca juga: Arab Saudi Tegaskan, Vaksin Covid-19 Oxford-AstraZeneca Aman, Bantah Laporan Media
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bocah 7 Tahun Disekap 3 Hari dan Kakinya Dirantai, Pelaku Orangtua Kandung, Ini Ceritanya",