Terbukti Pencucian Uang Rp 1,8 Triliun, Satu Pria dan Wanita Arab Saudi Dihukum 28 Tahun Penjara

SERAMBINEWS.COM, JEDDAH - Satu pria dan satu wanita Arab Saudi dijatuhi hukuman 28 tahun penjara dan denda 3,47 juta dolar AS atau sekitar Rp 50 miliar.

Setelah penyelidikan menemukan bukti pencucian uang sebesar Rp 128 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,8 triliun oleh geng kejahatan terorganisir di luar negeri.

Sumber resmi di Jaksa Penuntut Umum menyatakan Unit Investigasi Keuangan melakukan penyelidikan terhadap dua orang Saudi (laki-laki dan perempuan).

Mereka membuka catatan komersial dan rekening bank sebelum menyerahkannya kepada ekspatriat dengan biaya bulanan.

Dilansir SPA, Minggu (14/3/2021, duo ini mengizinkan ekspatriat untuk berinvestasi di perusahaan mereka.

Baca juga: Arab Saudi Pantau Konflik di Myanmar, Prihatinkan Penderitaan Minoritas Muslim Rohingya

Menggunakan rekening bank mereka dan menyetor uang yang mereka peroleh secara ilegal.

Kemudian, mentransfernya ke luar negeri.

Pihak berwenang mengatakan keputusan awal pengadilan termasuk menjatuhkan hukuman 28 tahun penjara kepada anggota geng itu.

Selanjutnya, menjatuhkan denda 3,47 juta dolar AS, menyita dana yang ditransfer ke luar negeri sebesar 182 juta dolar AS.

Juga akan mendeportasi warga negara asing setelah menyelesaikan hukuman penjara mereka.

Baca juga: Menlu Arab Saudi Sebut Serangan Milisi Houthi ke Kilang Minyak Aramco Targetkan Ekonomi Global

Jaksa Penuntut Umum mengatakan sedang mempersiapkan untuk mengambil uang selundupan setelah keputusan akhir.

Perjanjian internasional memungkinkan negara-negara untuk melacak.

Kemudian, menyita uang yang diperoleh secara ilegal yang diselundupkan ke luar perbatasan mereka.

Proses pengambilan uang selundupan dilakukan melalui departemen kerjasama internasional di Kementerian Dalam Negeri dan Kejaksaan.

Berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri setelah keputusan akhir.(*)

Baca juga: Angkatan Laut Arab Saudi dan Perancis Gelar Latihan Peran