Tragedi Longsor di Aceh Selatan, Delapan Penambang Emas Tertimbun Tanah, Dua Meninggal Dunia

Musibah tanah longsor ini berada di lokasi tambang PT PSU Gampong Simpang Dua, Kemukiman Menggamat, Kecamatan Kluet Tengah

Penulis: Taufik Zass | Editor: Amirullah
For Serambinews.com
Sebanyak 8 orang penambang emas di lokasi tambang PT PSU Gampong Simpang Dua, Kemukiman Menggamat, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan, tertimbun longsor. Dua diantaranya dikabarkan meninggal dunia. Insiden  tersebut terjadi Minggu 14 Maret 2021, sekira pukul 02.00 WIB. 

Laporan : Taufik Zass | Aceh Selatan

SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Musibah tanah longsor terjadi di Aceh Selatan pada Minggu (14/3/2021).

Sebanyak delapan orang tertimbun dalam tragedi tersebut, dua di antaranya meninggal dunia.

Musibah tanah longsor ini berada di lokasi tambang PT PSU Gampong Simpang Dua, Kemukiman Menggamat, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan.

Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho SIK SH MH, yang dikonfirmasi Serambinews.com melalui Kapolsek Kluet Tengah Iptu Jamaludin, Senin (15/3/2021) malam membenarkan informasi tersebut.

"Insiden itu mengakibatkan 5 orang tertimbun di dalam lubang, sedangkan 3 orang berhasil menyelamatkan diri karena ketiga orang itu berada dipintu lobang. Sementara dari 5 orang tertimbun longsor, 2 diantaranya meninggal dunia," kata Iptu Jamaludin.

Baca juga: Viral Kebucinan Istri Pada Suami, Rela Donorkan Ginjalnya Demi Cinta dan Ikhtiar, Begini Ceritanya

Baca juga: Syech Fadhil Siap Bantu Anak-anak Pulo Aceh, Tanggung Biaya Masuk ke Dayah hingga Jadikan Anak Asuh

Baca juga: Begini Kronologi Delapan Penambang Emas Tertimbun Longsor di Kluet Tengah, 2 Meninggal 3 Luka Berat

Lanjut Iptu Jamaludin, Adapun 3 orang korban luka berat yakni, Razali (36) warga Gampong Ie Mirah Pasie Raja, ditemukan luka robek di bagian kepala, Al Hafid Danil Ulia Rafi (21) warga Baro Pasie Raja juga luka robek dikepala dan Satriwan, warga Silolo Pasie Raja, luka ditangan dan tidak sadarkan diri.

"Sementara korban yang meninggal dunia 2 orang yakni Alkindi Nur (47), warga Pulo Kambing Kluet Utara dan Muswardi (27) warga Tepin Gajah Pasie Raja," katanya. Berdasarkan data yang dihimpun, masyarakat melakukan aktifitas galian pencarian batu emas dimulai dari pukul 18.00 WIB sore sampai 06.00 WIB pagi.

Mereka berasal dari luar daerah lainnya, melakukan penggalian atau pencarian batu emas di lokasi bekas galian tambang emas pihak PT Pinang Sejati Utama (PSU).

Baca juga: Tanpa Biaya Mahal, Ini 7 Obat Rumahan untuk Meningkatkan Penglihatan Secara Alami

Baca juga: Empat Penyelundup Sabu Seberat 33 Kg Jalani Sidang Tuntutan Secara Virtual 

"Namun naas yang tidak terduga terjadi kecelakaan tertimbunnya penambang dalam lobang galian, akibat ambruknya langit-langit lobang yang digali. Demikianlah kronologis kejadian tertimbun para penambang tersebut," jelasnya.

Setelah kejadian itu, masyarakat yang juga para penambang yang berada di lokasi TKP melakukan evakuasi dengan cara menggali timbunan tanah yang ambruk pengalian tersebut dilakukan dengan alat seadanya.

"Alhamdulillah korban berhasil dievakuasi dalam timbunan tanah sekira 1 jam kemudian. Sebagian korban dibawa ke Puskesmas manggamat Kluet Tengah dengan menggunakan mobil ambulance dan sebagian korban di bawa dengan menggunakan roda dua, untuk dilakukan penanganan pengobatan lebih lanjut," ungkapnya.(*)

Baca berita soal Aceh Selatan lainnya di SINI

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved