Berita Banda Aceh
Ketua Pengadilan Tinggi Banda Aceh Silaturahmi dengan Gubernur Aceh
"Kami melapor sebagai pejabat baru, sehingga ke depannya kita bisa bekerja sama dengan baik. Dalam pelaksanaan, kami pihak yudikatif, tentu siap...
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Nurul Hayati
"Kami melapor sebagai pejabat baru, sehingga ke depannya kita bisa bekerja sama dengan baik. Dalam pelaksanaan, kami pihak yudikatif, tentu siap mendukung dan bekerjasama dengan pihak eksekutif," kata Ketua PT Banda Aceh, Gusrizal.
Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Ketua Pengadilan Tinggi (PT) Banda Aceh Gusrizal yang didampingi Wakil Ketua PT Ade Komarudin beserta jajarannya, melakukan silaturahmi dengan Gubernur Aceh Nova Iriansyah.
Pertemuan itu berlangsung di Ruang Tamu Pendopo Gubernur Aceh, Kamis (25/3/2021).
Turut hadir dalam kegiatan itu, Kepala Biro Hukum Setda Aceh Amrizal J Prang.
Kegiatan ini dilakukan, dalam rangka melanjutkan tradisi silaturrahmi setiap kali ada pergantian pimpinan Pengadilan Tinggi Banda Aceh.
Untuk diketahui, Gusrizal dan Ade Komarudin baru 10 bulan menjabat sebagai ketua dan wakil ketua PT Banda Aceh.
"Kami melapor sebagai pejabat baru, sehingga ke depannya kita bisa bekerja sama dengan baik. Dalam pelaksanaan, kami pihak yudikatif, tentu siap mendukung dan bekerjasama dengan pihak eksekutif," kata Ketua PT Banda Aceh, Gusrizal.
Baca juga: Ketua KPK Lakukan Rakor dengan Gubernur, Bupati/Wali Kota dan DPRA
Sementara Gubernur Aceh, Nova Iriansyah mengapresiasikunjungan tersebut.
Sebab, jalinan silaturrahmi antar pimpinan merupakan bagian dari langkah awal untuk berkolaborasi dan bersinergi.
"Tentu silaturahmi ini kewajiban kita, harus kita lakukan secara terus- menerus. Setiap silaturrahmi pasti banyak manfaatnya," kata Nova.
Nova mengucapkan selamat kepada Gusrizal dan Ade Komarudin, atas jabatan baru yang diemban.
Mutasi dan promosi tersebut, kata Nova adalah bagian dari penyegaran manajemen.
Sehingga pasti akan selalu menjadi bagian dari perjalanan karir pegawai pemerintahan.
Pertemuan itu menerapkan protokol kesehatan, yakni mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak, agar terhindar dari penularan Covid-19.(*)
Baca juga: Facebook Ungkap Muslim Uighur yang Tinggal di Luar China Jadi Sasaran Mata-Mata