Berita Banda Aceh

Tembus Rp 1 Miliar, Omset USK Press Lampaui Target, Pendapatan Terbanyak dari Luar

Dalam rilis USK Press juga disebutkan bahwa per 31 Maret 2021, realisasi pengeluaran USK Press adalah 32,2% atau Rp 268 juta dari alokasi anggaran Rp

Penulis: Yarmen Dinamika | Editor: Faisal Zamzami
YARMEN DINAMIKA
Salah satu dari ratusan buku yang dicetak oleh Syiah Kuala University Press. Akhir-akhir ini semakin banyak buku yang diterbitkan atau dicetak USK Press dibeli oleh pihak luar USK, termasuk yang dipasarkan melalui Shopee dan lainnya. 

Laporan Yarmen Dinamika l Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Syiah Kuala University Press atau USK Press (sebelumnya Unsyiah Press) yang dulunya bagaikan kerakap tumbuh di batu, mati segan hidup tak mau, kini tumbuh sehat dan meraup untung besar dari sektor penerbitan dan penjualan buku serta barang cetakan lainnya.

Baru tiga bulan pertama saja dalam tahun 2021 (triwulan l, Januari-April 2021) USK Press sudah berhasil mencatata@ omzet penjualan buku dan barang cetakan lainnya pada triwulan I 2021 sebesar Rp 1 miliar lebih, tepatnya Rp 1.058.477.319,00.

Angka ini melampaui target triwulan tersebut (Rp 743.600.000,00) yaitu sebesar 42,34% yang telah disepakati dengan pimpinan Universitas Syiah Kuala pada awal tahun 2021.

Informasi tentang pencapaian ini disampaikan melalui siaran pers oleh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Percetakan USK, Dr Taufiq A Gani, Kamis (1/4/2021) sesaat setelah pembuatan laporan penjualan triwulan, tanggal 1 April 2021 di Darussalam, Banda Aceh.

Dalam rilis USK Press juga disebutkan bahwa per 31 Maret 2021, realisasi pengeluaran USK Press adalah 32,2% atau Rp 268 juta dari alokasi anggaran Rp 832 juta.

Angka ini bermakna pemasukan (Rp 1 miliar) yang diterima sudah melampaui atau surplus dari alokasi anggaran (Rp 832 juta) yang sudah ditetapkan dalam rencana anggaran tahunan USK.

Dr Taufiq A Gani menambahkan, pencapaian ini merupakan hasil dari kebijakan yang diambil oleh Rektor USK, Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng yang telah meremajakan mesin cetak di USK Press menjadi mesin yang berkecepatan tinggi dan berkapasitas besar.

Pencapaian ini juga mengindikasi bahwa bisnis percetakan dan penerbitan dapat menjadi salah satu andalan dalam optimalisasi aset USK yang sedang dalam persiapan bertransformasi menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Hukum (PTN-BLU) menjadi Berbadan Hukum (PTN-BH).

"Angka di atas dapat dicapai optimal berkat strategi pemanfaatan potensi pasar di eksternal USK secara lebih luas dengan menggunakan teknologi informasi, di samping menjaga efisiensi internal USK," kata Taufiq.

Baca juga: Unimal Luluskan 861 Mahasiswa, Pesan Menyentuh Rektor untuk Wisudawan

Baca juga: KPK Sudah Tangani 14 Kasus di Aceh, Kata Firli Bahuri Saaat Beri Kuliah Umum di USK

Sejak tahun lalu, lanjut Taufiq, USK Press mengubah strategi dengan tidak hanya berfokus pada order percetakan dan penerbitan dari internal yang sangat dibatasi oleh ketersediaan dana dari anggaran USK sendiri.

USK Press, kata Taufiq, berupaya memanfaatkan potensi peluang yang ada di luar USK yang lebih tidak terbatas, karena banyak sekali perguruan tinggi di negeri ini yang belum memiliki penerbitan. Padahal, staf mereka memerlukan penerbitan sesuai standar Dirjen Dikti.

"Dalam kondisi seperti ini USK Press dapat menerbitkan buku yang terindeks Google Scholar dan dapat diklaim Sinta Dikti," ujar Taufiq A Gani.

Dosen Fakultas Teknik USK ini menambahkan bahwa strategi lainnya yang ia lakukan di USK Press adalah mengemas penerbitan buku dengan kegiatan lain, yaitu pelatihan, sertifikasi atau lomba.

Kemasan ini, menurutnya, menambah daya pikat bagi para penulis dan dosen dari berbagai perguruan tinggi dI luar USK karena mereka berkesempatan meningkatkan kompetensi, menambah motivasi, dan menekan biaya penerbitan buku.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved