Berita Nagan Raya

Nagan Raya tak Buka Lapak Jualan Daging Meugang

Pemkab Nagan Raya telah mengeluarkan surat imbau untuk meniadakan lapak jualan daging meugang di tingkat kabupaten dan kecamatan....

Penulis: Rizwan | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/RIZWAN
Bupati Nagan Raya, HM Jamin Idham didampingi Sekda Ardimartha memberikan keterangan pers terkait peringatan HUT Ke 19 Nagan Raya di Aula Bappeda setempat Jumat (9/4/2021) sore. 

Laporan Rizwan | Nagan Raya

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Pemkab Nagan Raya telah mengeluarkan surat imbau untuk meniadakan lapak jualan daging meugang di tingkat kabupaten dan kecamatan. 

Namun Pemkab membenarkan penjualan daging pada masing-masing gampong dengan menerapkan protokol kesehatan (protkes) pada Minggu (11/4/2021).

Larangan tidak menyediakan lapak tertuang dalam surat tertanggal 7 April 2021 diteken Bupati HM Jamin Idham ditujukan kepada seluruh camat di Nagan Raya. 

"Aktivitas pemotongan dan penjualan daging ditiadakan. Diminta kepada camat menyampaikan kepada semua keuchik," ujar Bupati Jamin dalan surat  tersebut.

Dikatakan, bagi masyarakat yang ingin memotong silakan di desa masing-masing dengan memperhatikan kebersihan dan menghindari kerumuman sebagai pencegahan Covid-19. 

Untuk hari meugang ditetapkan pada hari Minggu (11/4/2021).

Sekda Nagan Raya, Ardimartha kepada Serambinews.com membenarkan bahwa Pemkab telah mengeluarkan sudah mengeluarkan surat imbauan yang diteruskan ke camat dan keuchik terhadap peniadakan lapak jualan daging meugang. 

"Peniadakaan lapak karena menghindari kerumuman menindaklanjuti surat Gubernur Aceh," ujarnya.

Sementara itu, sejumlah warga pada Sabtu (10/4/2021) mulai jualan daging meugang. 

Daging dijual dengan harga Rp 170 ribu-Rp 180 ribu per kg jenis kerbau dan sapi.

Aktivitas penjualan daging tersebar di desa dan kecamatan dengan jarak berjauhan. Harga jual daging masih sama seperti tahun lalu.

"Harga daging disesuaikan dengan harga kerbau dan sapi," ujar Rahman, seorang penjual daging di Simpang Peut, Kuala, Sabtu (10/4/2021).

Kadis Pertanian dan Peternakan Nagan Raya, M Nasir SP mengatakan, jumlah ternah sapi dan kerbau yang disembelih diperkirakan sekitar 800 ekor tersebar di kabupaten tersebut. 

Kepada warga yang menyembelih kerbau dan sapi untuk memeriksa sehingga yang disembelih hewan sehat.(*)

Baca juga: Ini Empat Sosok Berpengaruh di Aceh Tamiang 2021, Mulai dari Prajurit hingga Tokoh Pemekaran

Baca juga: Duel Dini Hari Nanti Real Madrid Vs Barcelona, El Clasico Pertama Messi yang Kehilangan Musuhnya

Baca juga: MPU: Shalat Tarawih Tetap Seperti Biasa, Bagaimana Zakat dan Infaq? Simak Ulasan Ini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved