Selain Bantu Kebutuhan Warga, Medco Juga Tanggung Biaya Perawatan Warga Terpapar Gas Beracun

Laporan Seni Hendri l Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - PT Medco E&P Malaka (Medco E&P) besama instansi terkait terus menangani warga yang diduga terdampak asap dari kegiatan flaring gas sumur AS-11. 

Perusahaan telah menyalurkan berbagai kebutuhan bagi masyarakat yang mengungsi di kantor Kecamatan Banda Alam.

Dalam keterangan tertulis yang diterima Serambinews.com, Sabtu (10/4/2021) beberapa kebutuhan pokok yang disediakan adalah beras, gula pasir, minyak goreng, sarden, telur, mie instan dan minuman suplemen. 

Perusahaan juga menyerahkan kebutuhan masyarakat yang lain seperti kain sarung dan tikar. 

Baca juga: Anggota DPRA Minta Medco Bertanggung Jawab Terkait Kasus Keracunan Warga

Bantuan diserahkan kepada Camat Banda Alam Muliadi SSTP MAP, untuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat terdampak di kantor Kecamatan. 

Sumur AS-11 sedang dalam proses perawatan rutin.

Sejak Jum’at (9/4/2021) tim operasi Medco E&P telah menghentikan aliran sumur. 

Saat ini, kondisi sumur dan area sekitarnya sudah dalam keadaan aman. 

Baca juga: 12 Pasien Terdampak Gas Beracun Masih Dirawat di Aceh Timur, Begini Kondisinya

Baca juga: Selain Mercon, Polres Subulussalam Juga Bakal Razia Balap Liar Subuh Ramadhan

Sementara, warga Desa Panton Rayeuk T, Aceh Timur, yang terdampak telah mendapatkan pengobatan dari Puskesmas dan diperbolehkan pulang.

Sejumlah warga lainnya masih mendapat perawatan lebih lanjut di rumah sakit terdekat. 

Medco terus melakukan pendampingan dan memonitor perkembangan kesehatan warga yang masih dirawat dan memastikan seluruh biaya akan ditanggung Perusahaan. (*)

Baca juga: Perdagangan Digital Terus Tumbuh, Airlangga Optimis Indonesia Mampu Memanfaatkan Peluang Ini