Kisah Jenderal Polisi

Kisah Anton Bachrul Alam, Jenderal Polisi yang jadi Aktivis Jamaah Tabligh, Berawal dari Mata-mata

Pada masanya ini pulalah Anton Bachrul Alam diketahui sebagai salah satu tokoh di kepolisian yang getol memperjuangkan kaum muslimah di kepolisian bis

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/net
Awal mula Komjen Anton Bachrul Alam bergabung ke Jamaah Tabligh dan khuruj 

SERAMBINEWS.COM - Nama Anton Bachrul Alam sempat menarik perhatian publik saat menjadi Kapolda Jawa Timur dengan mewajibkan anggota kepolisian untuk menunaikan Sholat berjamaah tepat waktu dan menghimbau Polwan untuk mengenakan hijab.

Bahkan dalam beberapa kesempatan Anton juga sering muncul dengan mengenakan balutan sorban, meskipun masih dalam seragam dinas.

Pada masanya ini pulalah Anton Bachrul Alam diketahui sebagai salah satu tokoh di kepolisian yang getol memperjuangkan kaum muslimah di kepolisian bisa mengenakan hijab saat bertugas, seperti yang saat ini sudah umum kita jumpai di lapangan.

Anton memasuki masa pensiun dari kepolisian pada 1 September 2014 dengan posisi sebagai Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri dengan pangkat Komjen Pol.

Pengendara Scoopy Asal Aceh Utara Meninggal Ditabrak Truk di Aceh Timur

Sejak Ayah Meninggal, Gadis 17 Tahun Dirudapaksa Paman Selama 12 Tahun, Pelaku Kunci Pintu Kamar

Anak Durhaka, Bunuh Ayah di Depan Ibu Sehari Jelang Ramadhan, Pegang Parang Saat Ditangkap Polisi

Karier Anton di kepolisian terbilang sangat cemerlang.

Jabatan terakhir sebelum pensiun adalah Irwasum Polri.

Bintang tiga pun tersemat di seragamnya. Ya, Komjen Pol (Purn) Drs. H. Anton Bachrul Alam, SH dikenal sebagai salah satu perwira tinggi polisi yang kharismati

Anton Bachrul Alam lahir di Mojokerto, Jawa Timur, 15 Agustus 1956.

Sebelumnya ia menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur pada 20 Februari 2009 hingga 30 Oktober 2009.

Sebelumnya Anton adalah Kapolda Kalimantan Selatan.

Di kalangan media, namanya sangat populer mengingat pernah menjabat Humas Polri.

Ia adalah salah seorang tokoh kepolisian yang giat menekankan tingkat keagamaan para anggotanya.

Salah satunya adalah himbauan memakai jilbab bagi para Polwan dan khataman Al Qur'an di Mapolda Jatim.

Selepas pensiun, Komjen Anton Bachrul Alam kini aktif di jamaah tabligh.

Ia aktif khuruj, berpindah dari satu tempat ke tempat lain untuk menyerukan kebaikan.

Di sejumlah kesempatan, jenderal bintang tiga ini menjelaskan awal mula bergabung ke Jamaah Tablig.

Semua berawal kecurigaannya dengan aktivitas jamaah tablig yang sering berpindah masjid.

Ia memutuskan meneliti sendiri karena sejumlah bawahannya yang diminta memata-matai aktivis Jamaah Tablig justeru tambah rajin beribadah.

Setelah tinggal tiga hari di salah satu masjid bersama aktivis Jamaah Tabligh, Anton Bahcrul Alam, terharu dengan perjuangan dakwah organisasi ini.

Hingga akhirnya ia pun memutuskan diri menjadi bagian dari jamaah tabligh yang konsisten berdakwah.(*)

Riwayat Jabatan

1980-1981: Dan Sekta 506-01 Putussibau Polres Kapuas Hulu Polda Kalbar

1981-1983: Dan Sat Lantas Polres Kapuas Hulu Polda Kalbar

1983-1984: Kasi Pam Polres Singkawang Polda Kalbar

1984-1986: Kapolsek Pontianak Utara Polresta Pontianak Polda Kalbar

1986-1988: Spripim Polda Kalbar

1988-1989: Wakasat Serse Polwiltabes Bandung Polda Jabar

1989-1990: Kapolsekta Kiaracondong Polresta Bandung Tengah Polwiltabes Bandung Polda Jabar

1990-1991: Wakasat Lantas Polwiltabes Bandung Polda Jabar

1991-1992: Instruktur Pusdik Lantas Ditdik Polri

1992-1993: Kasat Lantas Polres Metro Jaksel Polda Metro Jaya

1993-1994: Kapolsek Metro Penjaringan Polres Metro Jakut Polda Metro Jaya

1994-1996: Kasubbag SIM Polda Metro Jaya

1996-1997: Kasat Idik Laka Ditlantas Polda Metro Jaya

1997: Kapolres Dili Polda Timtim

1997-1998: Kapolres Sukabumi Polda Jabar

1998-1999: Pabandya IV Set Deops Kapolri

1999-2000: Sesdit Lantas Polda Jatim

2000-2001: Wakapolwil Madiun Polda Jatim

2001-2002: Kabid Humas Polda Metro Jaya

2002-2003: Kapolwil Bogor Polda Jabar

2003-2004: Irwasda Polda Bali

2004: Wakapolda Riau

2004-2005: Kapolda Kepri (Struktur Persiapan)[3]

2005-2008: Wakadivhumas Polri

2008-2009: Kapolda Kalsel

2009: Kapolda Jatim

2009-2010: Sahlisosek Kapolri

2010: Sahlisospol Kapolri

2010-2011: Kadivhumas Polri

2011-2013: Assarpras Kapolri

2013-2014: Irwasum Polri.(*)

Berita ini sudah tayang di Tribun-Timur dengan judul Masih Ingat Jenderal Polisi Bintang 3 Ini? Kini Anton Aktif di Jamaah Tablig, Berawal Isu Teroris

BERITA LAINNYA TERKAIT BERITA VIRAL

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved