Berita Banda Aceh
Kapolda Ikuti Launching Aplikasi SIM Presisi Nasional, Perpanjangan SIM Bisa dari Rumah
"Sudah saatnya Polri menampilkan polisi lalu lintas (polantas) yang berwibawa dan disegani masyarakat tanpa menggunakan senjata," katanya.
Penulis: Subur Dani | Editor: Nur Nihayati
"Sudah saatnya Polri menampilkan polisi lalu lintas (polantas) yang berwibawa dan disegani masyarakat tanpa menggunakan senjata," katanya.
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs. Wahyu Widada, M. Phil, mengikuti secara virtual launching aplikasi SIM Nasional Presisi oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si. di Mabes Polri, Selasa (13/4/2021).
Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Winardy, S. H., S. I. K., M. Si, mengatakan, Kapolda Aceh didampingi Wakapolda Aceh Brigjen Pol. Drs. Raden Purwadi, S. H, mengikuti kegiatan itu melalui sarana vicon di ruang vicon, Mapolda Aceh.
Berikutnya yang hadir Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol. Dicky Sondani, S. I. K., M. H, dan sejumlah Pejabat Utama lainnya, sambung Kabid Humas.
"Selanjutnya dalam launching aplikasi SIM Nasional itu di ruang vicon Mapolda Aceg, ikut hadir sejumlah pejabat lainnya dari Kodam IM, Rektor Univesitas Syiah Kuala, Kejati, Dishub, Jasa Raharja dan lainnya," pungkas Kabid Humas.
Baca juga: Polda Aceh Gelar Penandatanganan Pakta Integritas Penerimaan Anggota Polri
Baca juga: Anak yang Penggal Kepala Ayah Kandung Tewas Gantung Diri di Sel Tahanan
Baca juga: Kodim Santuni Anak Yatim dan Bantu Pesantren
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dalam launching itu meresmikan aplikasi SINAR (SIM Presisi Nasional).
Kehadiran aplikasi SIM online ini perwujudan dari janjinya saat fit and proper test dengan melaksanakan transformasi Presisi yakni kelembagaan, operasional, pelayanan publik dan pengawasan.
"Polri harus mengikuti strategi perkembagan teknologi dan adanya pandemi COVID-19," kata Sigit di Satpas SIM Daan Mogot, Jakarta Barat.
Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan, dengan kehadiran SIM online ini dapat memberikan pelayanan kepolisian yang humanis dan menghindari kontak antara petugas dan masyarakat untuk menghilangkan penyalahgunaan wewenang.
"Sudah saatnya Polri menampilkan polisi lalu lintas (polantas) yang berwibawa dan disegani masyarakat tanpa menggunakan senjata," katanya.
Ia pun mengapresiasi jajaran Korlantas Polri yang sekali lagi membuktikan penerapan teknologi dalam pelayanan masyarakat setelah adanya ETLE.
"Hari ini Korlantas membuktikan lagi setelah ETLE, kemudian mampu merubah pelayanan kepolisian yang selalu berinteraksi dengan masyarakat, dan hari ini pelayanan SIM yang bisa diakses dari rumah dan dimana saja," katanya.
Dengan kehadiran SIM online, mantan Kapolda Banten ini menyebut masyarakat yang membutuhkan pelayanan perpanjangan SIM bisa dilakukan dari rumah.
Ke depan, ia berharap permohonan SIM baru dan perpanjangan STNK juga bisa mengggunakan aplikasi.