Kasus Habib Rizieq

Loyalis HRS Serang Bima Arya Lewat Twitter, Sebut Bernafsu Penjarakan Ulama Hingga Hisab Akhirat

Selain itu, banyak warganet pendukung HRS mengingatkan Bima Arya soal kematian lantaran Bima Arya dituding berusaha mencari-cari kesalahan Habib Rizie

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/Kolase Wartakotalive.com/Istimewa
Wali Kota Bogor Bima Arya dan Muhammad Rizieq Shihab atau Habib Rizieq Shihab 

Sidang lanjutan atas terdakwa Habib Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (14/4/2021) diwarnai perdebatan dan adu argumen.

Selaku terdakwa kasus test swab palsu RS UMMI, Bogor, Rizieq Shihab banyak melayangkan pertanyaan ke Wali Kota Bogor Bima Arya yang dihadirkan sebagai saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Mantan Pentolan Front Pembela Islam (FPI) menanyakan apa motivasi Bima Arya buat laporan polisi soal kasus dirinya di RS UMMI Bogor tersebut.

Usai sidang, Bima Arya melalui akun Twitternya menegaskan bahwa motivasinya mempidanakan Habib Rizieq lantaran ia hanya ingin melindungi warganya.

"Semua yang saya lakukan hanya untuk melindungi warga yang saya cintai. Kalau saja RS Ummi koperatif sejak awal, tidak ada yang disembunyikan, sidang ini tidak pernah ada," tulis Bima Arya dilihat Warta Kota pada Kamis (15/4/2021).

Dalam persidangan itu, Rizieq Shihab merasa heran, Bima Arya dan Satgas Covid-19 kota Bogor mengambil keputusan membuat laporan polisi begitu cepat, padahal Bima Arya baru dua hari mengunjungi RS UMMI Bogor

"Anda tanggal 26 anda datang, (tanggal) 27 anda datang ke Rumah Sakit UMMI, lalu 28 November sudah lapor polisi buat laporan"

"Lalu yang saya mau tanyakan kok apa yang anda motivasi kok bisa begitu cepat (buat laporan)?," tanya Rizieq Shihab dalam persidangan.

Padahal kata Rizieq dalam kurun waktu tersebut dirinya sedang melakukan perbincangan dengan para keluarga dan dokter RS UMMI Bogor.

Terlebih kata Rizieq Shihab, hasil swab testnya di RS UMMI Bogor belum keluar mengingat harus diperlukan beberapa hari untuk mengetahui hasilnya.

Rizieq Shihab menyayangkan keputusan Bima Arya yang secara cepat membuat laporan tersebut.

"Ini kan pembicaraan sedang berlangsung antara pihak anda sebagai wali kota sebagai satgas Bogor ini pembicaraan sedang berlangsung dengan RS UMMI," tuturnya.

"Sekarang hasilnya belum ada kepastiannya belum ada tiba-tiba di dalam pembicaraan ini sebagaimana tadi ditanyakan habib Hanif saya punya menantu sudah lapor polisi," katanya menambahkan.

Menanggapi hal itu, Bima Arya melontarkan jawaban dan mengaku maksud dirinya buat laporan hanya untuk menegakkan aturan prokes.

Terlebih katanya, dia merupakan Ketua Satgas Covid-19 Kota Bogor yang bertanggung jawab soal kasus pandemi itu di wilayahnya.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved