Suami Tolak Berhubungan Badan, Istri Kecedan dan Nekat Gantung Diri
NA nekat bunuh diri lantaran sang suami, KA, menolak diajak berhubungan badan. Jasadnya ditemukan oleh anaknya yang berusia 2 tahun.
Kemudian KA mengangkat tubuh korban yang masih tergantung dan terikat tali tambang di pintu kamar.
Karena tidak kuat mengangkat, KA memotong tali tersebut.
Tak lama setelah itu, para warga datang membantu mengevakuasi korban.
"Anggota Polsek Pujud datang ke lokasi untuk membantu mengevakuasi dan membawa jasad korban ke puskesmas," sebut Nurhadi seperti dikutip TribunStyle.com dari TribunnewsBogor.com Fakta Kasus Istri Gantung Diri Gara-gara Ditolak Suami Hubungan Badan, Sang Anak Ketakutan Lihat Ini.
Diberitakan sebelumnya, NA (31), seorang ibu rumah tangga (IRT) tewas karena diduga gantung diri di rumahnya di Jalan Pembangunan, Desa Pujud, Kecamatan Pujud, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau.
Korban gantung diri hanya karena sang suami berinisial KA menolak ketika diajak untuk berhubungan badan.
Kapolres Rohil AKBP Nurhadi Ismanto saat dikonfirmasi mengatakan, korban tewas gantung diri terjadi, Rabu (14/4/2021), sekitar pukul 10.00 WIB.
"Korban diduga gantung diri dengan menggunakan seutas tali," ujar Nuhadi melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (15/4/2021).
Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, sebut dia, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh wanita asal Sumatera Utara (Sumut) itu.
Namun, pihak keluarga dari kampung halamannya di Sumut, menolak untuk dilakukan otopsi dan membuat surat pernyataan.
"Jenazah korban dibawa ke Binjai, Sumut, untuk dimakamkan di sana," kata Nurhadi.
Ia menjelaskan, korban diduga gantung diri karena kecewa sama suaminya. Pasalnya, sang suami menolak saat korban mengajak untuk berhubungan badan.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dari suaminya, korban merasa kecewa karena ditolak suami untuk berhubungan badan," kata Nurhadi.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.