Fakta Baru Gadis 15 Tahun Dirudapaksa Anak DPRD Bekasi, Korban Dijual hingga Kena Penyakit
Fakta baru remaja 15 tahun dirudapaksa anak anggota DPRD Bekasi, dijual Rp 400 ribu layani pria hidung belang selama lima kali sehari.
SERAMBINEWS.COM - Fakta demi fakta terkuak dalam kasus anak anggota DPRD Bekasi rudapaksa gadis 15 tahun.
Polisi masih terus menyelidiki kasus kekerasan seksual yang dialami oleh PU (15) oleh kekasihnya sendiri yang juga anak dari anggota DPRD Bekasi.
Fakta demi fakta terkuak, termasuk sederet kejahatan yang dilakukan terduga pelaku.
Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi turut memberikan pendampingan psikososial terhadap PU (15) yang mengaku diperkosa oleh pria berinisial AT (21).
AT diketahui merupakan anak anggota DPRD Kota Bekasi yang sudah dilaporkan keluarga korban ke polisi beberapa waktu lalu.
Baca juga: Saat Dibangunkan Makan Sahur, Nelayan Pidie Ditemukan Meninggal di Kapal
Baca juga: Lowongan Kerja Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Terbuka untuk Lulusan D-3 & S-1, Cek Syaratnya
Komisioner KPAD Bekasi Novrian mengungkapkan, berdasarkan pengakuan PU kepada KPAD, dia juga dijual kepada pria hidung belang.
"Ini berdasarkan pengakuan dari korban gitu. Korban mengaku dalam sehari bisa 4 sampai 5 kali melayani orang," kata Novrian, Senin (19/4/2021), seperti dikutip Tribun Jakarta.
Praktik perdagangan anak di bawah umur untuk prostitusi itu dilakukan melalui aplikasi media sosial yang disebut MiChat.
Adapun aplikasi media sosial tersebut diduga dioperasikan oleh AT dengan menggunakan foto korban.
Praktik prostitusi tersebut dilakukan di sebuah kamar rumah kos Jalan Kinan, Sepanjang Jaya, Rawalumbu, Kota Bekasi.
"Si anak hanya di dalam kamar disuruh melayani orang saja," kata Novrian.
Selama diminta untuk melayani pria hidung belang, PU juga diduga kerap mendapatkan tindakan kekerasan dari AT.
"Jelas ada manipulasi sebenarnya karena anak adalah orang yang belum cukup dewasa secara psikologis dan secara sosial," ucap Novrian.
Baca juga: Hukum Mencicipi Masakan dengan Ujung Lidah Saat Puasa, Ulama: Tergantung Kondisi, Ini Penjelasannya
Baca juga: Lima Bocah di Aceh Utara Disekap Sejumlah Pria Dalam Mobil Ertiga
Kronologi
Keluarga PU melaporkan AT ke polisi terkait dugaan pelecehan seksual.