Berita Pidie

Wakil Bupati Pidie Sambangi Korban Puting Beliung dan Sahur Bersama

Wakil Bupati Pidie ,Fadhlullah TM Daud ST menyambangi kediaman salah satu dari sebelas rumah yang rusak disapu angin puting beliung

Penulis: Idris Ismail | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Wakil Bupati Pidie, Fadhlullah TM Daud ST (Tengah) bersama aparatur gampong Seuriweuk menunggu sahur bersama di kediaman rumah korban puting beliung, Selasa (20/4/2021) dini hari. 

Laporan Idris Ismail I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Wakil Bupati Pidie ,Fadhlullah TM Daud ST menyambangi kediaman salah satu dari sebelas rumah yang rusak disapu angin puting beliung di Gampong Seuriweuk maupun di Gampong Seukeum Broek, Kecamatan Pidie, Selasa (20/4/2021) pukul 04.00 WIB.

Fadhlullah datang bersama beberapa pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sigli.

Dalam kunjungan itu, rombongan tentunya tidak luput membawa perbekalan menu makan sahur berupa seratusan bungkusan nasi siap saji.

Baca juga: Puting Beliung Terjang 9 Rumah di Pidie, Kapolres AKBP Zulhir Destrian Serahkan Bantuan Masa Panik

Dengan berbaur tanpa memandang strata sosial menjadikan suasana kekeluargaan lebih akrap seakan bencana menjadi terlupakan.

Apalagi hadir Keuchik Mahdi Budiman dengan perangkat secara lebih lengkap.

"Ini sebagai langkah memberikan motivasi dan semangat dalam menghadapi bencana alam dengan mengedepankan edukasi untuk tetap tabah dan sabar atas ujian dari Allah SWT terlebih dibulan suci  Ramadhan," kata Fadhlullah TM Daud kepada Serambinews.com, Selasa (20/4/2021).

Baca juga: Wanita Jual Mi Siang Hari Bulan Ramadhan di Pidie Terancam 1 Tahun Penjara

Kedatangan Wakil Bupati Pidie ini mendapat respon yang cukup bagi dari warga .

Terutama, bagi 11 korban angin puting beliung yang mengalami kerusakan.

Masing-masing, Jariah Hasan (74) dengan nilai kerugian Rp 20 juta, dan Nurma Hasan (42) dengan kerugian Rp 29 juta.

Kemudian Tarmizi  (36) dengan kerugian Rp 10 juta, M Yacob Ibrahim (60) dengan kerugian Rp 10 juta. 

Lalu, Aisyah Syamaun (58) dengan keruguan Rp 7 juta, dan Hawiyah (60) dengan kerugian Rp 5 juta.

Baca juga: Lima Bocah di Aceh Utara Disekap Sejumlah Pria Dalam Mobil Ertiga

Asiah (65) dengan kerugian Rp 5 juta, dan H Abdul  Wahab (56) dengan kerugian Rp 5 juta.

Terakhir, Ibnu (57) dengan kerugian Rp 2 juta.

Sementara dua korban asal Gampong Seukeum Broek, yaitu Marwinsyah ( 40) dengan kerugian material Rp 4 juta dan Abdul Wahab (61) dengann kerugian material Ro 25 juta.

"Bantuan masa panik dari Pemkab segera disalurkan pada hari ini juga (Selasa) setelah dilakukan koordinasi dengan pihak Dinas Sosial (Dinsos)," demikian Fadhlullah TM Daud ST. (*)

Baca juga: Ngaku Udah Main 2X Lebih Sebelum Imsak, Pasangan Haram Ini Dimandikan Dengan Air Comberan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved