Pimpinan Dayah Darul Quran Aceh Isi Tausiah Ramadhan di Gampong Syariat Islam Pidie, Ini Pesannya

Tausiah sebelum shalat Tarawih di Gampong berjuluk Gampong Syariat Islam Kabupaten Pidie itu merupakan rangkaian Safari Ramadhan 1442 H oleh pihak Kemukiman Lhang Tijue, Kecamatan Pidie.

Laporan Idris Ismail I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pimpinan Dayah Darul Quran Aceh (DQA), Ustaz Hajarul Akbar MA, Sabtu (24/4/2021) malam mengisi tausiah di Gampong Tijue, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie. 

Tausiah sebelum shalat Tarawih di Gampong berjuluk Gampong Syariat Islam Kabupaten Pidie itu merupakan rangkaian Safari Ramadhan 1442 H oleh pihak Kemukiman Lhang Tijue, Kecamatan Pidie.

Dalam  tausiah singkat itu, Ustaz Hajarul Akbar, mengutip satu ayat dari Surat Al-Baqarah Ayat 186 yang artinya. 

"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat.

Aku kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka memperoleh kebenaran".

Oleh karena itu, di bulan Ramadhan yang penuh rahmad, berkah, dan ampunan ini, Ustaz Hajarul Akbar berpesan agar jamaah terus berdoa untuk segala kebutuhan dan  kebaikan dunia dan akhirat. 

Baca juga: VIDEO Diduga Awak KRI Nanggala 402 Nyanyikan Lagu Sampai Jumpa Milik Endank Soekamti

Baca juga: Kunjungan Ramadhan ke AD Pirous: Silaban, Gerrit Bruins, Ibrahim Hasan & Estetika Baiturrahman (IV)

Baca juga: Lowongan Kerja Bank Indonesia untuk Lulusan S1-S2, Segera Daftar, Ini Syarat dan Posisinya

"Niscaya Allah akan memperkenankan-Nya dengan catatan agar kita selalu hamba-Nya senantiasa memenuhi segala perintah  sang Khaliq berupa ketaatan dan beriman secara tulus," jelasnya.

Menurut Ustaz Hajarul Akbar, setiap doa yang dimohon oleh makhluk kepada Khaliq, maka doa-doa itu tetap dikabulkan.

"Hanya saja terkadang realisasinya tidak serta merta dirasakan secara instan, akan tetapi membutuhkan waktu penyesuaian ketepatan waktu dan kondisi dan situasi jiwa kita," kata Ustaz Hajarul Akbar.

Ustaz Hajarul Akbar mencontohkan sebagaimana Nabi Ibrahim AS yang memanjatkan doa agar para cucunya dapat menikkmati buah-buahan di negeri gersang padang pasir. 

Doa ini dikabulkan Allah SWT dengan keluar minyak melimpah di segenap bumi jazirah Arab, sehingga mereka menjadi negeri yang kaya raya.

Nah, karena mereke kaya raya, sehingga buah-buahan dari berbagai negara didatangkan ke negeri tersebut yang dapat dirasakan hingga kini. (*)