Berita Aceh Jaya
Bupati Aceh Jaya Sampaikan LKPJ Tahun 2020, Ini Capaiannya
Saldo kas tahun 2020 sebesar Rp 53,3 miliar, terdiri dari Silpa Rp 53,3 miliar dan utang jangka pendek lainnya sebesar Rp 11,6 juta pada rekening RKUD
Penulis: Riski Bintang | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Riski Bintang | Aceh Jaya
SERAMBINEWS.COM, CALANG – Bupati Aceh Jaya, T. Irfan TB menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) pelaksanaan anggaran kabupaten Aceh Jaya tahun 2020 dalam rapat paripurna ke-XVI masa persidangan III tahun sidang 2020 -2021 Dewan Perwakilkan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Jaya . Senin (26/4/2021).
Dalam Laporannya Bupati Aceh Jaya, T Irfan TB menyampaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang bersumber dari pajak, Retribusi, hasil pengelolaan kekayaan kabupaten, hasil penyertaan modal, zakat, dan infaq/sadakah direncanakan sebesar Rp 87,9 milyar, terealisasinya sebesar RP 79,4 milyar atau 90,39 persen.
"Dibandingkan dengan tahun 2019, PAD kabupaten Aceh Jaya terjadi peningkatan tahun 2020 sebesar Rp 6,6 milyar lebih atau 9,18 persen," ungkap T Irfan TB saat Penyampaian Laporan LKPJ Bupati tahun 2020 di ruang sidang Paripurna.
T Irfan TB menjelaskan, anggaran belanja keseluruhan Kabupaten Aceh Jaya direncanakan sebesar Rp 900 milyar yang terdiri dari belanja operasi sebesar Rp618,55 milyar dengan realisasi Rp570,49 milyar atau 92,23 persen.
"Terdiri dari belanja pegawai, belanja barang, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bantuan keuangan," bebernya.
Sedangkan untuk belanja modal, kata dia, direncanakan Rp155,8 milyar dengan realisasi sebesar Rp145,3 milyar atau 93,24 persen, terdiri dari belanja tanah, belanja peralatan dan mesin, belanja bangunan dan gedung, belanja jalan, irigasi dan jaringan, belanja aset tetap.
Sedangkan untuk belanja tidak terduga, sambungnya, direncanakan Rp7,7 milyar dengan realisasi sebesar Rp 1,26 milyar Atau 16,48 persen.
Baca juga: Doakan Kru KRI Nanggala 402, Prajurit Kodim Aceh Selatan Gelar Shalat Ghaib dan Doa Bersama
Baca juga: VIDEO Panglima TNI Nyatakan Seluruh Awak KRI Nanggala 402 Gugur
Baca juga: VIDEO Eks Pemain Persiraja Assanur Torres Rijal Jadi TopSkor di Piala Menpora
Baca juga: Mantan Anggota BPK Rizal Djalil Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp 250 Juta
Selain itu, pembiayaan dari penerimaan daerah dan pengeluaran daerah, penerimaan pembiayaan yang diperoleh dari sisa lebih perhitungan anggaran (SILPA) sebesar Rp 53,3 milyar merupakan jumlah antara (Surplus) realisasi anggaran dengan pembiayaan netto tahun anggaran 2020 periode 1 Januari - 31 Desember 2020.
Saldo kas sebesar Rp 53,3 milyar terdiri dari SILPA sebesar Rp 53,3 milyar dan hutang jangka pendek lainnya sebesar Rp 11,6 juta pada rekening RKUD.
“Pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan di alokasikan anggaran sebesar Rp 900 milyar lebih dengan realisasi sebesar Rp 865,3 milyar atau 96,14 persen. Pelaksanaan urusan wajib dan urusan pilihan tersebut diimplementasikan melalui program dan kegiatan pada satuan kerja perangkat kabupaten (SKPK),” sambungnya.
Bupati menyebut pertumbuhan ekonomi Kabupaten Aceh Jaya selama 3 tahun terakhir menunjukkan kondisi perekonomian tahun 2017 berkisaran 4,00 persen atau sebesar Rp 2.28 trilyun, dan nilai pertumbuhan ekonomi meningkat menjadi 4,03 persen tahun 2018 atau sebesar Rp 2.43 trilyun.
Peningkatan nilai tersebut dipengaruhi oleh adanya perubahan harga maupun peningkatan produksi. laju pertumbuhan ekonomi pada tahun 2018 sebesar 4,06 Persen dan tahun 2019 menjadi 3,72 persen. namun, pandemi covid-19 yang melanda pada awal tahun 2020 telah merusak sendi-sendi kehidupan penduduk sehingga menyebabkan laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Aceh Jaya minus 0,62 persen tahun 2020.
“Laju pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga konstan Kabupaten Aceh Jaya pada tahun 2020 sebesar minus 0,62 persen mengalami penurunan sebesar 4,37 persen dibandingkan dengan tahun lalu dengan laju pertumbuhan PDRB sebesar 3,75 persen,” tuturnya lagi.
Baca juga: Nagan Raya Tetapkan Zakat Fitrah Rp 23.000 - Rp 32.000 Per Jiwa
Baca juga: Rimar dan Mark Siapa Pemenang? Saksikan Grand Final Indonesian Idol 2021 Malam Ini di RCTI
Baca juga: Begini Cara Mengangkat KRI Nanggala 402 yang Tenggelam di 838 Meter Bawah Laut
Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya tahun anggaran 2020 menganggarkan belanja untuk penanganan COVID-19 dalam APBK tahun anggaran 2020 sebesar Rp 31.336.139.300 dengan realisasi belanja sebesar Rp 18.283.238.819 atau 58,35 persen dari total yang dianggarkan.