Paket Proyek APBA 2021
Pemerintah Aceh Kembali Buka Lelang Proyek APBA 2021 Melalui LPSE, Ini Paket-paket yang Dilelang
Dari monitor LPSE yang dipantau, Selasa (27/4/2021), sudah ada 14 paket proyek APBA 2021 yang ditayangkan dari empat SKPA.
Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Herianto I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Setelah berhenti beberapa waktu, Lembaga Pelelangan Secara Elektronik (LPSE) di Kantor Gubernur Aceh, mulai Senin (26/4/2021) kemarin sudah kembali menayangkan paket-paket proyek APBA 2021.
Dari monitor LPSE yang dipantau, Selasa (27/4/2021), sudah ada 14 paket proyek APBA 2021 yang ditayangkan dari empat SKPA.
Di antaranya Diastanbun 5 paket, Dishub 5 paket, Dinas PUPR 2 paket dan Dinas Koperasi dan UKM 2 paket.
Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Ir Cut Huzaimah melalui Kabid Hortikulturanya, Ir Chairil yang dimintai penjelasannya, Selasa (27/4/2021) membenarkan bahwa ada 5 paket proyek pengadaan bibit tanaman hortikultura yang sudah ditayangkan dalam monitor LPSE untuk dilelang secara terbuka.
Di antaranya pengadaan bibit bawang merah untuk kelompok tani di Pidie ada tiga paket, untuk kelompok tani di Pijay ada satu paket pengadaan bibit cabe merah dan pengadaan plastik mulsa untuk pengembangan tanaman cabe di Pijay ada satu paket.
• Jumlah Besaran THR PNS Idul Fitri 2021, Tunjangan Dibayar Penuh, Segini Totalnya
• Peserta Tes Calon Kepala Sekolah Antusias, Hari Pertama Dua Orang tak Hadir
Pengadaan bibit bawang merah dan plastik mulsa untuk tanam cabe di Pidie dan Pijay itu, adalah untuk pelaksanaan kegiatan penanaman bawang merah dan cabe merah.
Chairil mengatakan, masih ada 37 paket proyek APBA 2021 Distanbun yang sudah diberikan ke LPSE yang belum ditayangkan.
"Semoga setelah 15 paket tersebut ditayangkan, paket proyek lainnya akan menyusul ditayangkan LPSE," ujarnya.
Biasanya, kata Chairil, jika ada persyaratan yang belum cukup, mereka akan memberitahukan segera untuk secepatnya di lengkapi. Tapi untuk kali ini, paket proyek yang belum ditayang itu, apa faktor penyebabnya, dinas teknis belum diberi tahu.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh, Muhammad Iswanto yang dikonfirmasi Serambi Selasa (27/4) terkait paket proyek APBA 2021 sudah kembali ditayangkan lelang di monitor LPSE Setda Aceh mengatakan penayangan paket-paket proyek APBA 2021 yang sudah clear regulasinya, bisa terus ditayangkan, sesuai tahapan dan jadwalnya.
Kemarin itu, penayangan paket lelang proyek APBA 2021, terhenti sementara, informasi di pihak internal Setda Aceh, ada perubahan regulasi dari pusat.
Untuk paket tertentu harus disesuaikan kembali administrasi dokumen persyaratan lelangnya.
Kondisi ini yang membuat penayangan paket-paket proyek APBA 2021, jadi terhenti sementara.
"Laporan yang kami terima dari sejumlah SKPA, sudah ada 14 paket proyek APBA 2021, yang ditayangkan LPSE, di antaranya Distanbun ada 5 paket, Dishub ada 5 paket dan Disperindag dan UKM Dinas PUPR masing-masing ada 2 paket," ujarnya.
Di Dishub, paket proyek yang ditayangkan ada lima paket untuk operasional transkutaradja.
Sementara Dinas PUPR Kota, dua paket, yaitu Pengawasan Tehnis Peningkatan Jalan Batas Bener Meriah-Simpang Kebayakan dan pengawasan teknis jalan dan Jembatan Core Team.