Berita Nasional
Waduh! Menteri Agama Tolak Permintaan Ma’ruf Amin, Tak Izinkan Santri Mudik ke Kampung Halaman
Keinginan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk memberikan dispensasi mudik pada Lebaran bagi santri itu tak dikabulkan Menag.
Keinginan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk memberikan dispensasi mudik pada Lebaran bagi santri itu tak dikabulkan Menag.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama (Menag), Gus Yaqut sepertinya tak memenuhi permintaan Wakil Presiden Ma'ruf Amin agar para santri diberikan dispensasi mudik pada Idul Fitri 2021.
Bukan tanpa sebab, keinginan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk memberikan dispensasi mudik pada Lebaran bagi santri itu tak dikabulkan Menag.
Penolakan itu lantaran kasus Covid-19 yang masih tinggi.
Ya, pada akhirnya Menteri Agama RI, Gus Yaqut pun tak memperbolehkan santri untuk mudik Idul Fitri 2021, seperti yang diinginkan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Mengutip Kompas.com, Minggu (2/5/2021), Jubir Wakil Presiden, Masduki Baidlowi, menyampaikan permintaan Ma'ruf Amin tentang dispensasi mudik tersebut.
Baca juga: Top! Ternyata Pencipta Mesin Penerbangan Bukanlah Wright Bersaudara, Melainkan Ilmuwan Muslim
"Oleh karena itu, harus ada dispensasi. Wapres minta agar ada dispensasi untuk para santri bisa pulang ke rumah masing-masing, tidak dikenai peraturan-peraturan yang ketat terkait larangan mudik dalam konteks pandemi saat ini," jelasnya.
Hal ini menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.
Mengingat banyak sekali para perantau yang juga tak bisa mudik pada satu tahun terakhir, tepatnya 2 kali lebaran ini akibat pandemi.
Kendati demikian, keinginan Wakil Presiden tersebut tak dapat dikabulkan.
Menteri Agama menegaskan, santri pun tak diperbolehkan untuk mudik pada Idul Fitri 2021 ini.
Baca juga: Parah, Petani Ini ‘Nyambi’ Jadi Kurir Sabu, Tak Berkutik Saat Diringkus dengan BB Seberat 5,55 Gram
"Untuk itu kami meminta dengan sangat hormat kepada para pengasuh, santri maupun orang tua santri untuk bisa memahami aturan ini demi menjaga keselamatan jiwa kita bersama dari ancaman paparan virus Covid-19," jelas Gus Yaqut.
Meskipun ia menyadari bahwa peraturan ini cukup berat bagi para santri, Gus Yagut tetap akan menjalankannya demi menekan angka penularan Covid-19.
Selain itu, menurutnya mudik lebaran tahun ini dapat berpotensi melambungkan kembali kenakan positif Corona.
Dirinya berharap agar umat Muslim dapat menjaga kesehatan dari wabah berbahaya ini.
Baca juga: Sat Resnarkoba Polres Agara Ringkus Seorang Petani, Miliki Sabu 5,55 Gram