Picu Kerumunan Massa karena Dipadati Penonton, Polisi Bubarkan Pertandingan Sepakbola
Sementara itu, penyelenggara kegiatan, Aguste Sagrim menambahkan pascasituasi ini pihaknya belum mengetahui kapan kegiatan ini akan berlanjut.
"Selama komunikasi dengan pihak keamanan baik dan tidak ada masalah maka tetap akan jalan," imbuhnya.
Baca juga: Di Tengah Menggilanya Serangan Covid di India, Media Vietnam Sorot Indonesia dan Malaysia, Ada Apa?
Baca juga: BREAKING NEWS - Angkutan Umum di Aceh Diizinkan Beroperasi di Wilayah Ini Selama Idul Fitri 1442 H
Baca juga: Jokowi Ajak Belanja Bipang Ambawang, Netizen Sorot Ternyata Babi Panggang, Ini Penjelasan Mendag
Baca juga: Cerita Lengkap Sekeluarga Mudik Jalan Kaki dari Jateng ke Jabar: Kena PHK, Cuma Berbekal Rp 120 Ribu
Polsek Jangka Bireuen Hentikan Turnamen Sepakbola
Turnamen sepakbola yang diikuti 16 tim berlangsung di tengah pandemi Covid-19 di Lapangan Gampong Jangka Alue U, Kecamatan Jangka, Bireuen.
Ternyata, turnamen antar kampung (tarkam) itu sudah bergulir pada Sabtu (27/2/2021) hingga Minggu (28/2/2021).
Turnamen yang diketuai Agus Setiawan terpaksa dihentikan pada Senin (2/3/2021).
Distopnya turnamen itu karena tidak diberi izin yang menghadirkan banyak orang karena pandemi Covid-19.
Kapolres Bireuen, AKBP Taufik Hidayat SH SIK MSi melalui Pelaksana Sementara (PS) Kapolsek Jangka, Iptu M Tahar Ishak kepada Serambinews.com, Rabu (3/3/2021), membenarkan penghentian turnamen itu.
Ia mengatakan, sebelum pertandingan dimulai pihaknya sudah memanggil panitia pelaksana untuk tidak mengadakan turnamen.
Kecuali itu, turnamen tersebut tidak mendapat izin dari Polsek apalagi Polres Bireuen.
Iptu M Tahar menambahkan, pihaknya sudah dua kali memanggil panitia agar turnamen tersebut jangan dilanjutkan.
Hal itu sebagai anjuran Pemerintah maupun Peraturan Kapolri melarang kerumunan karena situasi pandemi Covid-19 seperti ini.
Namun, pihak panitia tetap ngotot melaksanakan pertandingan tersebut.
“Kita sudah panggil panitia, kita ingatkan agar turnamen tidak dilangsungkan. Kalau mau berlanjut tolong koordinasi dengan tim Covid-19 di bawah koordinasi Kabag Ops Polres Bireuen,” ujar Thahar.
Namun, panitia rupanya tetap melaksanakan turnamen pada hari Sabtu (27/2/2021), dan Minggu (28/2/2021) sore.
Melihat hal demikian, maka tim Polres Bireuen turun ke lapangan serta kembali mengingatkan mereka.