Anak dan Ibu Ditemukan Bersimbah Darah, Tewas dalam Kondisi Bertumpuk, Sempat WA Adik Ipar Minta Ini

Mereka adalah Muhayanah (65) dan Karyati (45). Jasad Muhayanah dan Karyati ditemukan di kamar mandi bersimbah darah dalam kondisi bertumpuk.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi penemuan mayat perempuan di kamar kos. 

Ketua RT setempat, Muhadi, mendapat informasi dari tetangga sekitar J pergi bersama pamannya (adik Suryatmono) sesaat sebelum Karyati tewas.

Ia menduga tewasnya dua korban tersebut ada kaitannya dengan kepergian J dan sang paman.

"Yang tinggal di rumah ini sehari-hari ada 3 orang. Yaitu dua korban dan 1 nak laki-lakinya."

"Korban Muhayanah seorang janda, suami korban Karyati bernama Suryatmono masih kerja di Solo pas kejadian."

"Kalau J anak ke dua Karyati memiliki kakak sedang kuliah di Semarang," terangnya di lokasi, Senin (10/5/2021).

J sendiri baru tiba di rumah pada Senin pagi.

Ia mengaku diajak sang paman bermalam di hotel dan minum minuman keras.

Saat J mabuk, ia ditinggalkan pamannya di hotel.

Kronologi Jasad Korban Ditemukan

S
Lokasi meninggalnya Muhayanah (65) dan Karyati (44) warga Dusun Doro RT 01 RW 05 Desa Bangunsari, Kecamatan Pageruyung yang diduga dibunuh, Senin (10/5/2021). (TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM)

Ketua RT setempat, Muhadi, mengaku mendapat laporan soal tewasnya Muhayanah dan Karyadi dari seorang warga bernama Paryadi.

"Malam itu, (saya) baru menangani zakat fitrah di masjid."

"Tiba-tiba Pak Par (Paryadi) nyusul saya, bilang istrinya Pak Sur (Suryatmono) dipukuli orang," terangnya, Senin (10/5/2021).

Saat Paryadi mendatangi rumah korban, pintu rumah dalam keadaan tertutup dan lampu menyala.

Ketika Paryadi mengecek ke arah dapur, ia tahu kamar mandi dikunci dan mencoba mendobraknya.

Di sanalah Paryadi menemukan Muhayanah dan Karyati tewas.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved