Feature
Kisah Penantian Fatimah, Nenek 90 Tahun yang Selalu Menunggu Anaknya tak Kunjung Pulang saat Lebaran
Di umur yang tak lagi muda, dengan pendengaran yang sudah tidak normal, Fatimah mengurus dirinya sendiri.
SERAMBINEWS.COM - Momen lebaran pada umumnya merupakan ajang silaturahim antar keluarga.
Bahkan sebelum pandemi menerpa dunia, kisah para orang tua yang menunggu kabar anak-anaknya di kampung halaman tak jarang menyayat hati.
Seperti yang dialami perempuan renta usia 90 tahun, yang selalu menunggu kepulangan sang anak ketika momen lebaran.
Sayangnya, bertahun-tahun menunggu, wanita tua ini tak menemukan jawaban.
Mengutip Sinar Harian, dilansir dari pemberitaan Grid.ID yang tayang pada 29 Mei 2019 silam, seorang nenek berusia 90 tahun bernama Fatimah Mat Diah sudah bertahun-tahun tak melihat putranya.
Fatimah ditinggal putranya, Ibrahim Daud, merantau ke kota besar.
• Mayat Dalam Karung Ternyata Dibunuh 4 Pria Anggota Keluarganya, Korban Dikubur di Belakang Rumah
• Gadis 15 Tahun Dirudapaksa 4 Pemuda di Pesawahan, Korban Tak Berdaya Melawan
Perempuan renta itu tinggal sendiri di gubuk kecilnya, di Kampung Padang Jelapang, Chicha Tinggi, Malaysia.
Di umur yang tak lagi muda, dengan pendengaran yang sudah tidak normal, Fatimah mengurus dirinya sendiri.
Ia tampak begitu tegar, meski dalam lubuk hatinya, Fatimah selalu berharap Ibrahim pulang.
Rasa rindu Fatimah pada Ibrahim selalu menggebu tiap jelang lebaran tiba.
Sejak merantau ke kota besar, Ibrahim tak sekalipun menelepon Fatimah.
Sementara Fatimah tidak memiliki alat komunikasi untuk menghubungi Ibrahim.
Pun nomor teleponnya, diduga keluarga di kampung tak ada yang memilikinya.
"Pulanglah Him (Ibrahim), emak rindu kamu," ucap Fatimah kala itu.
"Nak... nak.. setiap hari emak berdoa kepada Allah, supaya Him bisa pulang ke sini."