BERITA POPULER

BERITA POPULER - Hukum Berhubungan Badan Malam Takbiran hingga Kisah Remaja Gabung Tentara Israel

Pembaca setia Serambinews.com, berikut ini kami rangkumkan untuk Anda, berita populer khusus berita KANAL NEWS dalam seminggu terakhir.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Zaenal
Kolase foto Serambinews.com
Kolase foto berita populer khusus KANAL NEWS dalam seminggu terakhir. 

Semenjak label tersebut diberikan, TNI langsung menerjunkan sejumlah pasukan khusus untuk menghabiskan kelompok bersenjata ini.

Baca Selengkapapnya.

6. Putri Jenderal Qassem Soleimani Sebut Satu-satunya Jalan Melawan Israel adalah Intifada

Putri mantan Komandan Brigade Al Quds Iran, Letjen Qassem Soleimani (almarhum) mengatakan, intifada adalah cara penyelesaian Palestina.

Zeinab Soleimani menolak metode perundingan sebagai usaha membebaskan Palestina dari pendudukan Israel.

“Menurut pendapat saya, ada dua solusi untuk rakyat Palestina; pertama adalah intifada dan perlawanan terhadap penindasan Israel,” kata Zeinab dikutip kantor berita Fars News Agency (FNA).

Zeinab mengatakan pendapatnya lewat saluran berita televise al-Mayadeen. “Alhamdulillah, kami melihat orang-orang terus berdiri teguh melawan penindasan ini,” lanjutnya.

Baca Selengkapapnya.

7. Kisah Remaja Inggris Gabung Tentara Israel, Menyesal Setelah Melihat Kekejaman Zionis Terhadap Islam

Pasukan pertahanan Israel IDF memang terkenal kuat dan mematikan.

Mereka berupaya membela Israel sampai mati.

Kekuatan mereka itulah yang menyebabkan warga Yahudi di luar Israel ingin bergabung dengan mereka.

Seperti yang dirasakan oleh remaja Yahudi Inggris ini, Joel Carmel.

Meski ia tumbuh di pinggiran kota London utara yang nyaman, ia pilih pergi ke Israel untuk membela Israel.

"Sinagog saya, gerakan pemuda saya, sekolah saya semuanya organisasi Zionis. Zionisme berarti bukan hanya Israel yang berhak untuk hidup tetapi secara aktif membela Israel," katanya sebagaimana dilansir Business Insider pada Juli 2020.

Ia mengabaikan semua kritik tentang Israel.

Baca Selengkapapnya.

8. Inilah Pasukan Elit Yanisari, Prajurit Sultan Muhammad al-Fatih Pembunuh Raja Dracula

Untuk memenuhi takdirnya merebut Konstantinopel, Sultan Muhammad al-Fatih (1453) alias Mehmed II dari Kekaisaran Turki Utsmani melakukan berbagai cara.

Yang paling kentara ialah pembuatan meriam raksasa, Dardanella Gun.

Meriam ini mampu melontarkan proyektil berupa bola besi dengan diameter 63 cm dengan radius tembak 2 km.

Setelah itu Sultan Mehmed II juga memerintahkan pasukannya membawa kapal-kapal melewati hutan sekitar Konstantinopel untuk mengitari Tanduk Emas yang dipagari rantai laut.

Paling berbahaya dari militer Sultan ialah pasukan elite Yanisari.

Yanisari dibentuk pada abad 14 dibawah kepemimpinan Murad I.

Baca Selengkapapnya.

9. Israel Mulai Ketakutan, Roket Milik Hamas Mampu Hancurkan Iron Dome, Intelijen: Jangan Anggap Remeh

Israel mulai menunjukkan tanda-tanda kekhawatiran tentang serangan roket balasan milik Hamas Palestina.

Beberapa hari yang lalu, Hamas dan Jihad Islam Palestina (PIJ) melakukan pembalasan terhadap Israel atas serangkaian serangan di Gaza.

Mereka melakukan serangan balik dengan menggunakan roket rakitan sendiri tanpa bantuan negara lain.

Menyaksikan rangkaian roket milik Hamas yang ditembakan ke Israel, membuat Intelijen negara itu ketakutan.

Intelijen Israel menyatakan bahwa kekuatan roket Hamas tidak boleh dianggap remeh. 

Setidaknya ada 5.000 hingga 6.000 roket di markas Hamas. 

Baca Selengkapapnya.

10. Viral Uang Rp 75.000 Ditolak Penjual Sate, Dianggap Uang Mainan, Apakah Bisa Digunakan Transaksi?

Viral di media sosial sebuah video singkat yang memperlihatkan seorang penjual sate menolak transaksi pembayaran dengan menggunakan uang Rp 75.000..

Lewat unggahan video TikTok yang diunggah kembali oleh akun Instagram @nenk_update pada Selasa (12/5/2021), seorang pria bernama Kusuma awalnya membeli sate yang berada di pinggir jalan.

Setelah sate selesai dibungkus lalu diberikan kepada sang pembeli, lantas pria tersebut membayarnya dengan uang baru Rp 75.000 kepada seorang wanita yang diduga sebagai penjual sate.

Ia pun menyodorkan uang Rp 75.000 keluaran tahun 2020 tersebut.

Sayangnya, penjual sate tidak mau menerima uang pemberian senilai Rp 75.000 lantaran dinilai uang tersebut tidak bisa digunakan untuk transaksi yang sah.

Baca Selengkapapnya.

(Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Israel Semakin Brutal, PM Netanyahu Perintahkan Semua Alutsista Digunakan untuk Bombardir Gaza

Baca juga: Buka Tutup Tempat Wisata Timbulkan Polemik di Masyarakat, Kebijakan Pusat-Daerah Harus Sinkron

Baca juga: Israel Negara Kecil Penguasa Dunia, Fakta Sejarah Ulasan Pria Kashmir India

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved