Internasional

Ribuan Warga Inggris Berdemo, Kutuk Serangan Udara Israel ke Jalur Gaza

Ribuan demonstran pro-Palestina beraksi di London dan kota-kota Inggris lainnya pada Sabtu (22/5/2021).

Editor: M Nur Pakar
AFP
Warga Inggris pendukung Palestina menggelar demonstrasi, mengutuk serangan udara Israel ke Jalur Gaza, di London, Inggris, Sabtu (22/5/2021). 

Sementara itu, Petugas darurat Gaza pada Jumat (21/5/2021) menemukan lima mayat.

Selain menyelamatkan 10 orang dari puing-puing terowongan yang terkena pemboman Israel.

Baca juga: Bentrok di Sekitar Betlehem Terjadi Lagi, Israel Tembak Gas Air Mata ke Warga Palestina

Mayat yang ditemukan mengambil korban tewas akibat serangan udara Israel sejak 10 hingga 243 Mei, termasuk 66 anak-anak, kata Kementerian Kesehatan.

Hamas mengatakan para pejuang termasuk di antara mereka yang tewas.

Seorang pejabat Hamas mengatakan Israel harus mengakhiri pelanggarannya di Jerusalem.

Bahkan, harus ikut mengatasi kerusakan akibat pemboman dan memperingatkan kelompok itu masih memegang pelatuk senjata.

"Memang benar pertempuran berakhir hari ini tetapi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan seluruh dunia harus tahu, pemicu berada di tangan kami, kata Ezzat El-Reshiq, seorang anggota.biro politik Hamas.

"Kami berada di pemicunya dan kami akan terus mengembangkan kemampuan perlawanan terhadap Israel," ujarnya.

Dia mengatakan tuntutan gerakan itu juga termasuk melindungi Masjid Al-Aqsa di Jerusalem.

Kemudian, mengakhiri penggusuran beberapa warga Palestina dari rumah mereka di Jerusalem Timur yang oleh Reshiq digambarkan sebagai garis merah.

"Apa yang terjadi setelah pertempuran 'Pedang Yerusalem' tidak seperti yang terjadi sebelumnya," jelasnya.

"Karena rakyat Palestina mendukung perlawanan dan tahu bahwa perlawanan itulah yang akan membebaskan tanah mereka dan melindungi tempat-tempat suci mereka," kata Reshiq.

Sementara itu, keberuntungan Netanyahu telah berubah secara dramatis.

Prospek saingannya telah hancur, Netanyahu kembali dalam perannya yang nyaman sebagai Tuan Keamanan.

Negara itu dapat segera menuju kampanye pemilihan lain yang akan menjaminnya setidaknya beberapa bulan lagi menjabat.

Baca juga: Konflik Israel-Palestina, Wanita Ini Ajak Pelakor Indonesia Hancurkan Pernikahan Tentara Israel

Pergantian peristiwa yang menakjubkan telah menimbulkan pertanyaan tentang keputusasaan Netanyahu untuk bertahan hidup.

Mungkin telah mendorong negara itu ke dalam kesulitannya saat ini.

Sementara lawan politiknya telah berhenti menuduhnya melakukan konspirasi seperti itu.

Mereka mengatakan pertanyaan-pertanyaan ini cukup mengganggu.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved