Viral Medsos
Video Menyayat Hati, Anak Sekeluarga Lepas Kepergian Ibu Selamanya Lewat Video Call, Ini Sebabnya
"Mak buka mata mak, bangun mak, mengucap mak…," kata seorang wanita pada ibunya yang tampak sekarat. Pilunya lagi, salah seorang diantara mereka ada
Penulis: Yeni Hardika | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM - Belakangan ini beredar di media sosial, sebuah video menyanyat hati yang menampilkan ratapan kesedihan semua anak melepas kepergian ibundanya lewat video call.
Sang ibunda yang terbaring lemah harus kembali menghadap sang ilahi.
Sedihnya, semua anak-anaknya hanya bisa melepas kepergian ibunda tercinta mereka melalui layar kaca telepon seluler.
Diketahui, peristiwa yang terekam dalam tangkapan layar panggilan video tersebut dialami oleh satu keluarga yang berasal dari Malaysia.
Video berdurasi 37 menit itu sudah beredar secara luas di media sosial sejak Senin (24/5/2021).
Seperti tampak dalam video yang dibagikan akun Facebook Aman Shah II, ibu dari sekelompok anak-anak tersebut terlihat terbaring lemah dan hampir tidak bisa lagi membuka matanya.
Wanita yang usianya sudah lanjut itu sedang berhadapan dengan maut yang akan menjemput ajalnya.
Baca juga: Ibu Muda Meninggal Disambar Petir, Empat Bocah Luka-Luka
Baca juga: Polisi Usut Video Mesum 59 Detik Ibu Kadus dan Pemuda, Kades: Diduga Dibuat Usai Dilantik
Akan tetapi, detik-detik terakhir itu tidak bisa disaksikan langsung oleh anak-anaknya.
Mereka hanya bisa menemani sang ibunda dari jarak jauh, lewat panggilan video call.
Dalam rekaman tangkapan layar panggilan video tersebut, hanya tangis kesedihan menyakitkan yang terdengar keras.
"Mak buka mata mak, bangun mak, mengucap mak…," kata seorang wanita pada ibunya yang tampak sekarat.
Pilunya lagi, salah seorang diantara mereka ada yang mencoba mentalqin atau menuntun ibunya untuk mengucapkan kalimat syahadat.
"Mak ngucap mak. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu. wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah" ucap seorang wanita berulang kali, dengan suara rintih kesedihannya.
"Ampunkan mak ya Allah, ampunkan mak," kata yang lainnya.
Melansir Harian Metro, Jumat (28/5/2021), ibu dari sekelompok anak tersebut merupakan seorang pasien positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Shah Alam, Malaysia.
